Wow Keren… Google Pasang Doodle Semar, Cepot dan Seorang Dalang

Foto : Tim Doodle Google mencoba menyapa Indonesia dengan desain khusus aneka kultur budaya. Gambar Semar, Cepot dan seorang dalang terlihat dipasang di atas laman utama mesin pencarian ini.(Redaksi)

PURWAKARTA, headlinejabar.com

Ada hal menarik bagi Anda pengguna setia mesin pencarian internet, Google. Secara mengejutkan Google memasang gambar tokoh wayang golek Sunda, Semar dan Cepot per Sabtu (3/9/2016) hari ini.

Entah sampai kapan gambar ini akan diganti, yang jelas, perusahaan besutan Sergey Brin dan Larry Page itu juga sempat memeriahkan Hari Kemerdekaan Indonesia dengan gambar istimewa pada halaman depan, yakni tiga petugas pengibar bendera merah putih. Pemandangan ini terlihat pada Rabu (17/8/2016) lalu.

Baca Juga  Siapa Kandidat Sekda Purwakarta?

Foto : Di atas kolom pencarian Google, terdapat dua tokoh wayang Semar dan Cepot lengkap dengan seorang dalang.(Redaksi)

Mesin pencari tersebut turut merayakan hari kemerdekaan Indonesia ke-71. Terkait dengan dua gambar tokoh punakawan, Google berencana menawarkan aspek pembelajaran budaya Sunda khususnya bagi segenap pengunjung dunia maya.

Tim Doodle Google mencoba menyapa Indonesia dengan desain khusus aneka kultur budaya. Di atas kolom pencarian Google, terdapat dua tokoh wayang Semar dan Cepot lengkap dengan seorang dalang.

Baca Juga  Disebut Langka dan Beda dari yang Lain

Foto : Di atas kolom pencarian Google, terdapat dua tokoh wayang Semar dan Cepot lengkap dengan seorang dalang.(Redaksi)

Jika diperhatikan lebih mendalam, gambar dalang tersebut mirip sosok Asep Sunandar Sunarya, dalang legendaris yang tutup usia pada 31 Maret 2014 di Bandung.

Apakah ini bukti kebudayaan Sunda sudah memasuki tahapan eksistensi yang lebih tinggi? Atau sekedar bahan kampanye pembelajaran. Terlepas dari pada itu, kebudayaan bangsa Indonesia mesti tetap dijaga guna tak diklaim oleh bangsa lain, sebagai kekayaan tradisi dan etnik yang hakiki.(*)

Baca Juga  Nuansa Serba Lawas di Video Klip The Ronrock 'Terima Aku Disampingmu'

Editor : Dicky Zulkifly