Kroscek Medsos, Pemuda Kalimantan Ini Nekat Temui Bupati Purwakarta

Foto 1 : Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi memeluk Asrul Effendi (25) pemuda asal Kota Bontang, Kalimantan Timur, yang datang seorang diri karena penasaran.
PURWAKARTA, headlinejabar.com
Dilatarbelakangi rasa penasaran, pemuda asal Kota Bontang, Kalimantan Timur, Asrul Effendi (25) nekat berangkat ke Purwakarta, Jawa Barat, menggunakan sepeda motor matic seorang diri.
Asrul datang untuk menemui Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi. Selama ini ia mengikuti setiap unggahan Dedi melalui akun Fanpage Kang Dedi Mulyadi terkait berbagai program pembangunan dan kepedulian sosial.
Rasa penasaran tersebut mendorong ia untuk berangkat ke Purwakarta agar dapat bertemu secara langsung.
“Ternyata benar seperti gambaran di setiap unggahan fanpage-nya, Kang Dedi ini merakyat dan jujur, mau bertemu siapa saja. Saya pertama kali ini bertemu dengan kepala daerah yang merakyat,” ungkap pemuda yang sehari-hari bekerja sebagai buruh di perkebunan kelapa sawit ini.
Foto : Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi memberikan hadiah ikat Sunda kepada Asrul sebagai kenang-kenangan.
Asrul diterima oleh Dedi di halaman rumah dinas Bupati Purwakarta Jl Gandanegara No 25 Purwakarta, Senin (7/11/2016).
Perjalanan dari Pulau Kalimantan ke Purwakarta ia tempuh dalam waktu satu minggu. Sebelumnya, ia mengaku singgah terlebih dahulu di Pulau Bali untuk bertemu neneknya dan memohon doa restu melanjutkan perjalanan ke Purwakarta.
Di Pulau Dewata inilah Asrul membeli sepeda motor untuk dia gunakan menempuh perjalanan darat setelah melewati Selat Bali dengan Kapal Roro.
“Saya berangkat hari Sabtu lalu, 36 jam pakai kapal laut dari Kalimantan ke Bali, dari sana saya pakai sepeda motor, nyebrang Selat Bali ke Jawa Timur pakai Kapal Roro,” kata Asrul.
Tangis haru tidak bisa ia sembunyikan. Asrul mengaku bahagia dapat bertemu secara langsung dengan pria yang selalu menganakan pakaian khas Sunda tersebut. Sambil menyeka air mata, Asrul meminta Dedi agar mau berfoto bersamanya untuk ia perlihatkan kepada seluruh keluarganya di Bali dan Kalimantan.
“Saya ingin berfoto, barusan alhamdulillah kesampaian. Saya bisa bertemu secara langsung dengan beliau, saya bisa perlihatkan foto ini kepada keluarga, motor ini pun tidak akan saya jual sampai kapan pun, ini sudah menjadi motor bersejarah bagi saya karena saya gunakan untuk ke Purwakarta bertemu Kang Dedi,” lanjut Asrul.
Foto : Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi bersama Asrul Effendi (25) pemuda asal Kota Bontang, Kalimantan Timur, yang datang seorang diri karena penasaran.
Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi tampak terharu dalam pertemuan singkat tersebut. Ia mengaku takjub ada orang seperti Asrul yang ingin bertemu dirinya sekedar untuk membuktikan postingan sosial media.
“Saya terharu, orang jauh dari Kalimantan datang ke Purwakarta untuk membuktikan postingan di akun sosial media saya apakah pura-pura atau asli. Sekarang dia bisa membuktikannya sendiri,” kata Dedi.
Sebelum pamit untuk kembali ke daerahnya, Asrul menerima hadiah dari Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi berupa menong, pakaian khas Sunda, ikat Sunda dan beberapa buku karangan Dedi.
Asrul menolak menerima tambahan uang untuk akomodasi selama perjalanan Purwakarta, Bali, Kalimantan. Ia mengaku sudah senang dapat bertemu dan mengobrol dengan Dedi meskipun singkat.
Editor : Dicky Zulkifly