Foto : Kapolda Papua Irjen Pol Boy Rafli

SEMARANG, headlinejabar.com

Kapolda Papua Irjen Pol Boy Rafli mengayakan, menjelang pilkada serentak, wilayah timur Indonesia menjadi wilayah yang diindikasikan rawan konflik.

Pihaknya akan terus mengajak berdialog dengan sejumlah tokoh adat, agama dan timses pasangan calon.

“Memperbanyak mengajak masyarakat untuk berdialog parpol dan timses paslon untuk tidak mengelploitir masa untuk tujuan pengerahan masa pada perbuatan anarkis,” kata Kapolda Papua Irjen Pol Boy Rafli.

Sebagaimana arahan dari Kapolri Jendral Tito Karnavian dalam Apel Kasatwil 2017, setiap wilayah diharuskan untuk menjaga keamanan stabilitas jelang pilkada serentak.

Salah satunya yakni Papua yang telah menyiapkan sekitar 11000 personil Kepolisian dan juga gabungan TNI.

Selain itu juga Kapolda Papua Irjen Pol Boy Rafli menegaskan akan menciptakan pesta dengan damai.

“Kita fokus pembangunan kesadara masyarakat atau cipta kondisi masyarakat melaksanakan pesta demokrasi dngn damai. Fokus mensoisalisakan demokrasi damai. Performa perentif,” tegas Kapolda Papua di Semarang, Jateng kepada headlinejabar.com.

Selain itu,Polisi tengah mempersiapkan peningkatan SDM dengan baik agar pesta demokrasi mendatang terhindar pada adanya konflik.

REPORTER : YUSUF STEFANUS
EDITOR : DICKY ZULKIFLY