PURWAKARTA, headlinejabar.com 

Muhammad Abdul Latief terlihat paling ngotot dalam bursa calon Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Purwakarta. Kurang dari dua pekan, ia sudah mendaftarkan diri sebagai calon bupati dan wakil bupati melalui Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

Tak cukup di situ, Mamat Bangbrang, begitu pebisnis tulen ini akrab disapa, mengaku bakal mendaftarkan diri di partai lain. Lebih tepatnya Partai Golongan Karya (Golkar).

“Golkar juga. Terakhir akan daftar di Partai Golkar,” singkat Mamat usai mendaftar sebagai calon bupati di Sekretariat DPC PDIP Purwakarta, Jl Siliwangi No16 Kelurahan Nagrikidul Purwakarta, Jawa Barat, Rabu (24/5/2017).

Selain kengototannya dengan lebih dini mendaftar di lembaga partai politik, Mamat mengaku tidak gentar dengan tokoh-tokoh lain yang mungkin akan menjadi kempetitornya.

“Sesama manusia, makhluk ciptaan Allah kok takut?,” jelas Mamat menjawab pertanyaan wartawan.

Keseriusan Mamat untuk memenangi Pilkada Purwakarta memang cukup terlihat. Ia begitu masif melakukan komunikasi politik dengan sejumlah parpol.

“Pekan sebelumnya, saya sudah ambil formulir pendaftaran di DPC Hanura Purwakarta. Hari ini, saya mengikuti mekanisme penjaringan bakal calon bupati dan wakil bupati yang dilaksanakan DPC PDIP Purwakarta. Daftar, dan ambil formulir,” ujar Mamat.

Foto : Ketua Kadin Purwakarta Muhammad Abdul Latief mendaftar sebagai bakal calon bupati dan wakip bupati di DPC PDIP Purwakarta.

Sekali lagi, Mamat Bangbrang menegaskan bahwa langkah ini untuk membuktikan keseriusannya ikut kontestasi Pilkada Purwakara.

“Mohon dukungannya dari semua pihak. Wabil khusus, saya minta restu dari seluruh lapisan masyarakat Purwakarta. Untuk penetapan jadi calon bupati atau wakil bupati, kita serahkan saja ke partai yang nanti mengusung,” tuturnya.

Ketua Panitia Penjaringan Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Purwakarta Periode 2018-2023 DPC PDIP Purwakarta, Dadang Purmedi mengungkapkan, per hari ini, Rabu (24/5/2017) sudah ada empat bakal calon yang mengambil formulir pendaftaran di DPC PDIP Purwakarta.

“Sebelumnya, sudah ada dua orang yang ambil formulir, Deddy Effendy dan Muhamad Kudri. Hari ini, ada Saleh Lutpi dan Muhamad Abdullatif,” ujar Dadang Purmedi.

Diketahui, secara resmi PDIP membuka penjaringan (pendaftaran) sejak 20 Mei 2017 hingga 6 Juni 2017 mendatang. Tahapannya, pertama ada pendaftaran (penjaringan) kemudian pengecekan adimistrasi, dilanjutkan ke pisikotes dan test and propertes. Termasuk didalamnya ada survei yang akan dilakukan oleh internal bekerja sama dengan lembaga survei independen.

“Penjaringan digelar secara serentak bagi daerah-daerah yang melakukan Pilkada pada 2018 mendatang. Tanpa dipungut biaya,” ungkap Dadang.

Pada agenda tersebut, ampak hadir menyambut Mamat Bangbrang, Ketua DPC PDIP Purwakarta, Acep Maman.

EDITOR : DICKY ZULKIFLY