Kang Dedi : Jika Terpilih, Siap Bangun Klinik Golkar
![](https://www.headlinejabar.com/wp-content/uploads/2016/01/IMG_20160129_232523.jpg)
Foto : Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi saat berpidato di hadapan ratusan kader Partai Golkar dari tingkat pengurus kecamatan (PK) se-Jawa Barat di aula gedung Plaza Hotel Purwakarta
PURWAKARTA, headlinejabar.com
Bupati Purwakarta H Dedi Mulyadi SH mengungkapkan jika dirinya terpilih menjadi Ketua DPD tingkat I Partai Golkar, Jawa Barat, akan membuat pelayanan kesehatan (Klinik) Partai Golkar di setiap kabupaten di Jawa Barat. Hal itu tak lain untuk meningkatkan kembali suara partai.
“Selain klinik partai golkar, kita juga harus menyediakan ambulance yang siap mobile untuk melayani masyarakat di seluruh kabupaten bahkan sampai ke tingkat kecamatan,” kata Dedi saat acara konsolidasi di Plaza Hotel, Jumat (29/1/2016) bersama sejumlah kader pengurus kecamatan (PK) Partai Golkar di 25 Kabupaten/Kota Jawa Barat.
Menurut Kang Dedi sapaan akrab bupati purwakarta, disamping penyediaan klinik dan ambulance, jika dirinya terpilih nanti akan melakukan kerjasama dengan sejumlah dokter untuk mengisi klinik golkar. “Semua yang kita lakukan untuk kepentingan masyarakat. Dan, dengan begitu diyakini suara partai akan kembali naik serta menempati posisi pertama ditingkat nasional,” tambahnya.
Kang Dedi yang biasa menggunakan iket kepala khas sunda ini pun menjelaskan, jika Partai Golkar bukan milik individu ataupun kelompok. Oleh karenanya, kebesaran golkar adalah kebesaran kader. “Golkar tak memiliki kekhawatiran terhadap individu, golkar besar bukan oleh individu seseorang,” sebutnya. Seraya menambahkan, kalau partai golkar merupakan partai modern serta memiliki masa depan.
Masih disebutkan Dedi, golkar adalah partai rakyat yang mampu menang diberbagai tempat. “Kita bisa liat, di setiap pemilihan golkar selalu berada diperingkat pemenang kedua. Adapun selisih dengan pemenang tidak jauh dari 14 hingga 15 persen,” imbuhnya.
Kedepan, dilanjutkan Dedi, untuk dapat meraih peringkat pertama diberbagai tempat, golkar harus mampu mendorong isu yang berkembang di masyarakat. “Kita juga harus bisa memainkan di media sosial,” terangnya. Kedepan, kita juga harus mengupayakan semua pengurus golkar dapat mengoperasikan teknologi.(ays)