DEPOK, headlinejabar.com

Proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun 2019 di Kota Depok sedikit tercoreng. Orang tua siswa kecewa lantaran ada praktik ‘main belakang’ dalam proses PPDB tersebut.

Minggu lalu, terkuak proses penerimaan siswa di SMAN 2 Depok diduga masih menerima jalur titipan. Tidak hanya satu, bahkan tiga sekaligus.

Siswa jalur titipan tersebut masuk setelah beberapa minggu proses belajar mengajar dimulai.

“Ada tiga orang pak yang masuk ke SMAN 2 Depok minggu kemaren ada yang di terimanya malam hari,” jelas orang tua siswa yang meminta tak dipublis identitasnya, Rabu (7/8/2019).

Beberapa orang tua siswa yang ingin mencoba berkomunikasi dengan kepala sekolah, Kepala Sekolah SMAN 2 Depok tidak pernah ada di tempat.

“Saya sudah beberapa kali datang tapi tidak pernah sekalipun ketemu bahkan TU  juga ngomong begitu. Ada apa ini kepala sekolah kok kabur-kaburan harusnya temuin kami. Jangan hanya berani main belakang begitu ada uang masuk itu siswa,” jelasnya.

Masih kata orang tua siswa, dirinya akan mencoba menggalang aksi dengan mendatangi perwakilan dinas provinsi untuk meminta pertanggung jawaban bagaimana bisa masih ada siswa masuk di SMAN 2.

“Kita akan coba kepihak perwakilan dinas yang ada di bogor untuk sidak liat daftar nama siswa baru pasti ada karena saya tau baru masuk kemarin kalau tidak mau hadir kita perkarakan,” tandasnya.(yop)