Presiden Tinjau Renovasi GBK Jelang Asian Games
Foto : Presiden Tinjau Renovasi GBK Jelang Asian Games
JAKARTA, headlinejabar.com
Gelora Bung Karno (GBK) berbenah untuk menghadapi Pesta Asian Games ke-18 yang akan digelar mulai 18 Agustus 2018, Presiden Joko Widodo pun berkesempatan meninjau perkembangan renovasi GBK.
Kini hasilnya sudah mulai dapat dirasakan. Bahkan ada perbedaan mencolok, kawasan tersebut juga menjadi sebuah ruang publik bagi masyarakat.
“Yang paling penting bahwa lingkungan kawasan Senayan menjadi sebuah ruang publik bagi masyarakat,” ucap Presiden Joko Widodo di stadion renang (aquatic) GBK.
Sebelum meresmikan stadion renang (aquatic), Presiden Joko Widodo yang mengenakan kaos warna putih dibalut jaket berwarna merah dan celana panjang berwarna hitam terlebih dahulu meresmikan lapangan hoki, lapangan sepak bola A/B/C dan lapangan panahan Gelora Bung Karno yang dipusatkan di lapangan hoki.
“Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, Lapangan Hoki, Lapangan Panahan dan Lapangan A/B/C di kawasan Gelora Bung Karno saya resmikan,” ucap Presiden.
Presiden memukul bola hoki yang menandakan telah diresmikan lapangan tersebut. Setelah itu, Presiden menandatangani prasasti serta berfoto bersama atlet hoki yang berada di lapangan tersebut. Setelah itu, Presiden menyaksikan laga eksibisi hoki antara tim DKI 1 melawan tim DKI 2.
Semula lapangan hoki ini merupakan bangunan sederhana, dengan fasilitas ruangan seadanya. Saat ini lapangan hoki beserta bangunannya telah direnovasi menjadi lapangan hoki yang bertaraf internasional.
Kini lapangan hoki tersebut telah mendapatkan sertifikasi dari international Hockey Federation sehingga layak menjadi tuan rumah penyelenggaraan pertandingan Hoki internasional.
Bersama Menteri PU dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dan Kepala Staf Kepresidenan Teten Masduki, Presiden melanjutkan peninjauan menuju lapangan sepak bola A/B/C. Turut pula dalam peninjauan ini, Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno dan Ketua Umum KOI Erick Thohir.
REPORTER : YUSUF STEFANUS
EDITOR : DICKY ZULKIFLY