Pradi Ingin Ada Atlet Nasional Muncul dari Penjuru Depok
Foto : Wakil Walikota Depok, Jawa Barat, Pradi Supriyatna.ISTIMEWA
DEPOK, headlinejabar.com
Wakil Walikota Depok, Jawa Barat, Pradi Supriyatna bisa disebut salah satu sosok pejabat yang gila sepak bola. Event sekecil apapun di Kota Depok, ia acap menyambangi. Terlebih turnamen sepak bola yang dilakoni dari akar rumput.
Di tengah kesibukannya sebagai pelayan masyarakat, Pradi masih bisa menjemput bola akar rumput di Depok. Pria 46 tahun ini acap muncul tiba-tiba di tiap turnamen yang digelar di Kota Depok. Pradi tak tebang pilih, mulai menyambanginya dari tingkat Rukun Warga (RW), Sekolah Sepak Bola (SSB) hingga level lebih tinggi.
“Saya penggila sepak bola. Kalau mau bicara bola, saya cukup fasih. Bukan hanya Depok tapi juga nasional,” kata Pradi, Selasa (17/1/2017).
Pradi mengklaim sejak kecil sudah dicecoki sepak bola. Menurutnya sepak bola olahraga yang menarik. Sepak bola bukan permainan individu yang mementingkan egoisme. Sepak bola kata Pradi, mengajarkan seseorang untuk bekerja sama atau team work untuk mencapai sebuah hasil maksimal.
Karena kepeduliaannya dengan sepak bola akar rumput, Pradi pernah menjadi manajer Persikad Depok, manajer tim Porda, dan Ketua Pembinaan Pengcab PSSI Kota Depok hingga sekarang. Semua itu dilakoni semata karena ia ingin Depok melahirkan pemain bola yang handal.
Dia yakin banyak talenta sepak bola di Kota Depok yang tidak terpantau. Karena itu, kader partai Gerindra ini turun langsung ke lapangan untuk mengintip sepak bola akar rumput.
“Filosofi ini yang saya usung dalam beroganisasi. Politik itu harus belajar dari sepak bola, bagaimana menjalin kerja sama yang apik jika ingin mencapai prestasi,” ujarnya.
Kepedulian Pradi terhadap pembinaan sepak bola di Depok diakui oleh Riko, BoD SSB Metro Kukusan Depok. Riko mengaku sempat kaget ketika Pradi tiba-tiba datang pada acara pembukaan turnamen sepak bola HUT ke-17 Metro Kukusan, pertengahn Desember 2016.
“Beliau tidak diundang tapi tiba-tiba datang. Kami semua jadi kaget. Itulah salah satu bentuk kepeduliannya. Dia sering hadir di acara sepak bola meski tanpa diberitahu,” kata Riko.
Menurut Riko sebelum menjadi wakil walikota, Pradi juga selalu muncul di lapangan hijau. Kecintaannya terhadap pembinaan usia dini kata Riko tidak diragukan. Pradi menurut Riko tinggal mencari ‘pendamping’ yang sehati untuk mewujudkan cita-citanya agar Depok memiliki fasilitas olahraga memadai.
“Bukan tidak mungkin Depok memiliki sekolah atlet (diklat) yang baik seperti kota-kota lainnya jika Pradi all out dan mendapat dukungan dari berbagai pihak,” imbuh Riko, penggiat sepak bola usia dini‎
REPORTER : YOPI SETYABUDI
EDITOR : DICKY ZULKIFLY