Foto : Manajer Persib Umuh Muchtar.(Istimewa)

BANDUNG, headlinejabar.com

Manajer Persib Bandung Umuh Muchtar membenarkan sudah ada izin dari Walikota Bandung untuk menggunakan GBLA di partai menjamu Arema Cronus pada lanjutan Torabika Soccer Championship (TSC) A 2016 pada 27 Agustus 2016. Pihaknya siap bertanggung jawab andai ada masalah seusai laga.

“Untuk syarat khusus tidak ada. Hanya saja kalau ada kerusakan Persib harus menggantinya, dan saya Umuh Muchtar siap menanggung semua kerusakan yang terjadi nanti,” tegasnya.

Dia tak mempermasalahkan soal syarat yang diberikan Wali Kota. Menurut dia, yang penting Persib bisa tampil di Kota Bandung.

“Tidak masalah buat kita, yang penting persib masih bisa main di Bandung, dan itu juga keinginan bobotoh,” tambahnya.

General Coordinator Panpel laga kandang Persib, Budi Bram Rachman mengatakan, pihaknya berkomitmen mengawal semaksimal mungkin partai Persib melawan Singo Edan nanti. Hal tersebut sebagai bentuk tanggung jawab atas kepercayaan yang diberikan Wali Kota.

“Tidak hanya bobotoh, semua harus jawab tantangan kepercayaan Emil dengam tanggung jawab, kita nanti akan dibantu bobotoh. Tadi kang Emil minta bobotoh bersatu, dengan berbaju Persib ikut bersihkan GBLA,” ucapnya.

Soal izin dengan Pengurus Besar (PB) PON XIX/2016, Bram sampaikan bisa jadi pihaknya akan mendapat bantuan dari Dispora. Sebab Panpel hanya berhubungan langsung dengan pengelola.

“Kita di sini hanya sebagai penunjang. Kita bawa surat yaag awalnya dari pengelola ke sana (PB PON). Surat itu harus ada,” kata dia.(ist)

Editor : Dicky Zulkifly