Foto : Wakapolri Komjen Pol Syafruddin bersama Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama.(Istimewa)

JAKARTA, headlinejabar.com

Wakapolri Komjen Pol Syafruddin menegaskan tidak ada opsi pembubaran paksa massa aksi pada Jumat (4/11/2016) lusa.

Dirinya meyakini semua akan berjalan sesuai aturan. Dimana pukul 18.00 WIB, sudah bubar.

“Ketentuannya jam
18.00‬ ‪WIB tidak ada opsi pembubaran paksa persuasif dan saya yakin teman-temannya berdemo itu sudah berkomunikasi. Semuanya akan damai kita akan mengikuti ketentuan jam
18.00‬,” kata Wakapolri kepada wartawan di Istana Presiden, Rabu (2/11/2016).

Diperkirakan ada ribuan orang yang akan memadati jalan protokol ibu kota. Wakapolri mengklaim sudah mempersiapkan pengalihan arus lalu lintas.

Tak hanya masyarakat yang mengharapkan damai pada penyampaian aspirasi Jumat besok, begitu pun sebaliknya aparat keamanan pun menginginkan semua berlangsung damai.

“Kita harapkan pada masyarakat mengharapkan agar memorinya itu damai tidak ada masyarakat sedikitpun. Sebagai masyarakat kecil pun yang mengharapkan yang lain damai kita juga aparat keamanan mengharapkan itu,” tuturnya.

Diketahui, sebanyak 18 ribu personil gabungan TNI Polri disiagakan di sejumlah titik untuk mengamankan aksi unjuk rasa.

Reporter : Yusuf Stefanus
Editor : Dicky Zulkifly