Presiden Tantang Kepala Daerah Berani Pangkas Aturan yang Persulit Rakyat

Foto : Presiden Jokowi menantang kepala daerah untuk memangkas aturan yang menyulitkan masyarakat.

JAKARTA, headlinejabar.com

Hadir dalam peringatan Hari Korupsi, Presiden Joko Widodo mengatakan bahwa pemerintah tidak akan pernah berhenti untuk memberantas korupsi.

“Saya mengajak semua pihak untuk selalu bekerja sama dalam pemberantasan korupsi. Perbaiki sistem untuk mencegah korupsi, tingkatkan produktivitas bangsa melalui sistem pelayanan dan pemerintahan yang efisien, lanjutkan terus penegakan hukum yang seadil-adilnya, dan ajak masyarakat untuk berpartisipasi dalam gerakan antikorupsi,” kata Presiden Joko Widodo.

Baca Juga  Indonesia-Singapura Siap Merespon Revolusi Digital

Indoesia merupakan salah satu negara yang paling aktif dalam hal penegakan hukum terkait kasus korupsi. Untuk tahun 2016-2017 saja, jumlah uang negara yang berhasil diselamatkan melalui penegakan hukum ialah sekitar Rp3,55 triliun.

Dalam acara Peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia dan Peresmian Pembukaan Konferensi Nasional Pemberantasan Korupsi Ke-12 serta Peluncuran Aplikasi e-LHKPN di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Senin, 11 Desember 2017.

Dalam perjalanannya, tak lama setelah berdiri hingga kini, Komisi Pemberantasan Korupsi yang memang memiliki agenda utama untuk memberantas korupsi di tanah air setidaknya telah menangkap belasan gubernur, puluhan bupati dan wali kota, dan sejumlah anggota Dewan.

Baca Juga  Presiden Hadiri KTT G-7 Outreach di Jepang  

“Sejak tahun 2004 sampai sekarang ada 12 gubernur yang ditangkap karena korupsi, 64 bupati dan wali kota juga ditangkap karena korupsi. Belum pejabat-pejabat baik Gubernur BI, kalau tidak keliru 2, DPR dan DPRD saya tidak hitung, dan mayoritas adalah kasus penyuapan,” ia menerangkan.

Upaya yang dilakukan pemerintah guna mencegah tindak penyelewengan anggaran ialah dengan melakukan deregulasi. Menurut Presiden, dengan semakin banyaknya regulasi, potensi untuk terjadinya korupsi juga akan semakin besar.

Baca Juga  Presiden Tegaskan Pentingnya SDM Berkualitas

“Setiap regulasi itu seperti sebuah pisau bermata dua. Setiap aturan, izin, dan persyaratan mempunyai potensi untuk bisa menjadi objek transaksi dan korupsi,” ucapnya.

Jokowi memberikan tantangan kepada kepala daerah untuk memangkas peraturan-peraturan yang dinilai menyulitkan masyarakat dan akan memberi hadiah.

“Nanti mau saya buat lomba siapa yang bisa memangkas peraturan-peraturan saya beri hadiah,” ujar dia.

REPORTER : YUSUF STEFANUS

EDITOR : DICKY ZULKIFLY