Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Tengah, Maluku Utara, mengaharapkan para investor dapat berkunjung dan menanamkan modalnya di daerah itu. Ini disampaikan dalam pengukuhan Dewan Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) Provinsi Maluku Utara, Kamis (5/5/2016).
“Ya kami berharap investor asing dan seluruh investor Indonesia dapat datang ke daerah kami di Halmahera Tengah,” harap Bupati Halmahera Tengah Al Yasin Ali saat ditemui oleh headlinejabar.com di Jakarta.
Acara yang digelar di JIEXPO Kemayoran, Jakarta Pusat, APKASI International Trade and Investment Summit Series, dihadiri oleh Wakil Presiden Republik Indonesia HM Jusuf Kalla dan Menteri Dalam Negeri Tjahyo Kumolo. Tjahyo sekaligus mengukuhkan puluhan dewan APKASI.
Diketahui, Kabupaten Halmahera Tengah merupakan kabupaten di Provinsi Maluku Utara yang memiliki bentangan alam menarik dengan potensi sosiokultural yang beragam. Halmahera Tengah saat ini baru membangun daerah selama 8 tahun 5 bulan.
Kekayaan Laut Kabupaten Halmahera Tengah tidak diragukan dengan banyaknya ikan. Oleh karena itu, perairan Halmahera Tengah dimanfaatkan oleh tangan-tangan tidak bertanggung jawab untuk mengambil hasil kekayaan laut Halmahera.
“Dari sektor perikanan kami juga cukup besar, banyak sekali di wilayah perairan kami banyak kapal-kapal asing yang melakukan ilegal fishing. Kami sudah berkoordinasi dengan Pak JK, untuk menjaga laut. Karena 73 persen di Halmahera Tengah adalah laut,” jelas dia.(*)