PMI Purwakarta Masih Kekurangan Relawan
PURWAKARTA, headlinejabar.com
Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, masih kekurangan tenaga relawan. Saat ini jumlah koprs tenaga sukarelawan baru berjumlah 10 orang, sementara tenaga sukarelawan berjumlah 20 orang.
Ketua PMI Purwakarta Lalam Martakusumah mengatakan, pelaksanaan tugas dan fungsi lembaganya dalam menjalankan misi kemanusiaan kerap terbentur permasalahan tenaga relawan. Jumlah tenaga relawan yang tergabung dalam Korps Sukarela (KSR), saat ini masih jauh dari kata ideal. Jika dibandingkan dengan luas wilayah Purwakarta yang meliputi 17 kecamatan dengan 183 desa.
Beberapa daerah di Kabupaten Purwakarta masuk kategori rawan terkena bencana alam seperti longsor, dan bencana pergerakan tanah. “Idealnya satu desa ada satu relawan. Tetapi karena kurangnya minat kaum muda dalam kegiatan kemanusiaan ini, kita hanya ada 10 orang untuk KSR,” kata Lalam, Senin (15/5/2017).
Meski jumlah relawan sedikit, hal itu tidak menjadi kendala berarti dalam menjalankan misi kemanusiaan di tubuh PMI Purwakarta. Terlebih dalam melakukan penggalangan donor darah di berbagai tempat. “Saat ini kita tetap fokus menjalankan program penggalangan donor darah sebelum puasa,” katanya.
Pihaknya terus melakukan perekrutan relawan di tiap sekolah, desa maupun kecamatan. “Kita terus menyosialisasikan program PMI Kabupaten Purwakarta dan terus mengajak pemuda-pemuda untuk bergabung,” katanya.
EDITOR : DICKY ZULKIFLY