BANDUNG, headlinejabar.com

Kegiatan kunjungan Walikota Bandung Ridwan Kamil ke rumah sakit-rumah sakit di Kota Bandung tidak sekadar untuk memberikan motivasi dan santunan kepada para pasien. Tetapi juga untuk meninjau kondisi kesehatan di Kota Bandung.

Pada kunjungan keempatnya, Ridwan mendatangi Rumah Sakit Santo Yusup di Jalan Cikutra No 7 Bandung, Jawa Barat. Rumah sakit swasta kelas C tersebut dinilai telah memiliki fasilitas kesehatan yang memadai. Pasien-pasien pun mengaku puas terhadap pelayanan rumah sakit tersebut.

Di RS Santo Yusup, Ridwan lebih banyak bercakap-cakap dengan para pasien. Dengan cara tersebut, Ridwan dapat mengetahui kondisi kesehatan masyarakat Kota Bandung bahkan langsung menyelesaikan persoalan di tempat, seperti yang dilakukannya pada Iis Tresnawati, pasien di Rumah Sakit Santo Yusup yang terkendala penerbitan kartu BPJS.

Warga Kelurahan Cikaso Kecamatan Cibeunying tersebut terlah berbulan-bulan menderita radang paru-paru dan telah 3 hari dirawat di rumah sakit. Sejak berobat pertamanya, ia belum dapat menggunakan kartu BPJS karena kartu tersebut belum terbit.

“Teu acan kenging wae (masih belum dapat-bahasa Sunda, red),” tutur Iis saat ditanya tentang kartu BPJS-nya. Ridwan lantas menginstruksikan camat setempat untuk membantu menyelesaikan persoalan BPJS Iis.

Camat Cibeunying Kidul, Denny Sany langsung menelepon pihak terkait untuk mengoordinasikan penyelesaian kartu BPJS Iis. Setelah menanyakan kebutuhan administratif, ia lalu meminta Iis untuk menunggu karena proses pembuatan kartu tersebut sedang berjalan.

“Sudah saya urus, Bu. Ibu tinggal menunggu saja,” ucap Denny kepada Iis.

Atas bantuan Ridwan dan Denny, Iis mengucapkan terima kasih. “Hatur nuhun pisan ka Pa Ridwan Kamil kana bantosanana,” ucap ibu rumah tangga itu. Ia mengaku sangat gembira menerima kunjungan orang nomor satu di Kota Bandung itu, terlebih karena ia telah mendapatkan bantuan langsung dari Ridwan untuk masalah yang dihadapinya.

Selain Rumah Sakit Santo Yusup, selama bulan Ramadan ini ia juga mengunjungi pasien-pasien RSUP Hasan Sadikin, Rumah Sakit Muhammadiyah Bandung, dan RSUD Kota Bandung. Hal tersebut dilakukannya untuk memberikan semangat kepada warga Bandung yang sedang menerima musibah sakit di bulan Ramadan.(*)

Editor : Dicky Zulkifly