Dinkes Purwakarta Gencar Rapid dan Swab Tes Massal

Kepala Dinkes Purwakarta dr Deni Darmawan

PURWAKARTA, headlinejabar.com

Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, giat melakukan rapid dan swab tes massal untuk memonitor penyebaran Coronavirus Disease 2019 (Covid-19).

Kepala Dinkes Purwakarta dr Deni Darmawan mengatakan, penambahan angka positif Covid-19 di Purwakarta masih fluktuatif. Per hari Jumat (16/10/2020) kemarin, warga positif Covid-19 di Purwakarta bertambah delapan orang.

Secara kumulatif jumlah warga yang terkonfirmasi positif di Kabupaten Purwakarta terdapat 402 orang. Telah dinyatakan sembuh sebanyak 308 orang. Tercatat juga, hingga hari ini jumlah orang positif telah meninggal dunia sebanyak 18 orang.

“Langkah-langkah yang dilakukan Dinkes Purwakarta untuk menghadapi situasi ini, dengan cara pelacakan yang efektif. Salah satunya pelaksanaan manajemen klinis sesuai Permenkes Nomor 413 tahun 2020, dan berkoordinasi dengan tim Covid-19 pusat juga provinsi,” kata dr Deni, Jumat (16/10/2020).

Dalam upaya mempercepat penanganan pandemi, Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan (GTPP) Covid -19 Kabupaten Purwakarta terus melakukan rapid dan swab test secara masif.

“Selain itu upaya memperoleh hasil tes juga dipersingkat agar penularan tidak semakin menyebar,” ujar dr Deni.

Menurutnya, dengan semakin banyaknya warga yang menjalani tes, akan lebih mudah untuk mendeteksi jika ada warga yang terkonfirmasi positif. Hal ini otomatis akan ada tindakan medis yang diberikan.

“Mereka akan menjalani protokol yang telah ditetapkan, baik dirujuk di rumah sakit maupun menjalani karantina mandiri secara ketat di bawah pengawasan tenaga kesehatan,” katanya.

Selain itu, lingkungan sekitar juga akan menyesuaikan dengan lebih memperketat physical distancing antarwarga. Diingatkan selalu menenakan masker, menjaga jarak dan menghindari kerumunan serta mencuci tangan dengan sabun (3M).

“Dengan demikian, upaya memutus mata rantai penularan Covid-19 di Purwakarta menjadi lebih efektif,” papar dr Deni.

Dengan kata lain, semakin cepat pemerintah melakukan swab test secara massal, upaya penanganan akan lebih cepat dapat dilakukan. Mengingat jumlah warga yang terpapar Covid-19 di Purwakarta masih fluktuatif, angkanya cenderung bertambah.

“Untuk itu, warga diminta tetap waspada dan disiplin terhadap protokol kesehatan dan tetap menjalankan 3M,” demikian dr Deni.(dik)

Baca Juga  BPJS Kesehatan Depok Sosialisasikan JKN-KIS dengan Dunia Usaha