Foto : Rehab rumah tidak laya huni (Rutilahu) dalam program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Kodim 0619/Purwakarta.

PURWAKARTA, headlinejabar.com

Senyum bahagia terpancar dari wajah Wasem karena rumah miliknya tak kan lagi mengalami kebocoran saat diguyur hujan.

Keceriaan nenek berusia 72 tahun itu semakin bertambah setelah rumah miliknya telah selesai direnovasi dan ditempati bersama keluarga.

Mak Wasem begitu dia disapa merupakan salah satu dari lima warga Desa Cisaat Kecamatan Campaka Kabupaten Purwakarta yang memperoleh bantuan rehab rumah tidak laya huni (Rutilahu) dalam program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Kodim 0619/Purwakarta.

“Hatur nuhun pak TNI, ayena mah bumi emak moal bocor deui,” ungkap Mak Wasem saat ditemui di rumahnya, Rabu (30/10/2019).

Program TMMD menyasar pembangunan fisik dan non fisik. Salah satu sasaran pembangunan fisik yaitu membangun jalan penghubung antar desa sepanjang 650 meter dengan lebar 4 meter dari Desa Cisaat ke Desa Ciparungsari.

Kemudian pembuatan gorong-gorong 2 unit dengan panjang 6 meter. Ada juga pembuatan saluran pasangan sepanjang 150 meter dan pembangunan tembok penahan tanah sepanjang 100 meter. Untuk sasaran tambahan yaitu, rehab rutilahu sebanyak 5 unit, rehab musola dan melakukan rehab pos kamling.

Sementara sasaran pembangunan non fisik yang dilaksanakan di antaranya penyuluhan wawasan kebangsaan, sunatan massal, pelayana KB gratis, pengobatan gratis, pembuatan KTP, KK hingga perpanjangan SIM.

Sasaran fisik non fisik telah selesai dan program TMMD saat ini telah resmi ditutup oleh Panglima Kodam III/Siliwangi, Letjen TNI Tri Soewandono di lapang Desa Cisaat Kecamatan Campaka.

“TMMD sangat dirasakan oleh warga dan sasarannya memang ke situ,” ujar Panglima Kodam, saat menghadiri acara penutupan TMMD.

Ia mengatakan, TMMD akan terus dilakukan dan menyasar daerah lain yang dianggap perlu dilakukan pembangunan. Jalan berlokasi di Kecamatan Jatiluhur yang menjadi akses penghubung antar kabupaten menjadi sasaran TMMD tahun depan di Purwakarta. Sehingga akses dari Kabupaten Bogor dapat tembus ke Purwakarta nantinya.

“Tahun depan kita anggarankan dan menjadi sasaran berikutnya, sehingga akses penunjang roda perekonomian warga semakin mudah,” katanya.

Sementara program TMMD di Jawa Barat dilakukan tidak hanya di Purwakarta saja, melainkan tersebar di sejumlah daerah lain seperti Kabupaten Ciamis, Bogor dan Lebak.

“Tujuan TMMD adalah untuk meningkatkan kesejahteraan, di Purwakarta sudah selesai dan hari ini secara resmi kami tutup,” ujarnya.(dik)