Terkait Polemik Sampah,Pengamat : Harus Saling Menguntungkan

Foto: Terkait Polemik Sampah,Pengamat : Harus Saling Menguntungkan

BEKASI, headlinejabar.com

Polemik Sampah Antara DKI Jakarta dan Pemkot Bekasi,Jawa Barat, seharusnya kedua Kota tersebut saling memberi manfaat satu sama lain (22/10).

Terkait dana kompensasi yang ramai dibicarakan belakangan ini sudah lama terjadi bahkan setiap pergantian kepala daerah ini pun menjadi topik Sampah tak kunjung selesai.

Baca Juga  Jabar Terima Suplemen Kesehatan Rp6,8 Miliar

Dari mulai biaya pemeliharaan lingkungan,pembangunan infrastruktur seperti jalan menuju kawasan TPA dan uang bau Warga Bekasi menyebutnya.

Nominal yang diajukan yang Pemkot Bekasi tak serta merta dikabulkan oleh Pemrov DKI Jakarta pasalnya semua akan diputus melalui rapat di DPRD DKI.

Pengamat Tata Kota Yayat Supriatna,bukan hanya sekedar membuang sampah tapi dari proses pembuangannya itu sendiri dan hal ini DKI memiliki kepentingan besar di Bekasi.

Baca Juga  Realisasi DBHCHT, Disnakertrans Purwakarta Akselerasi Pelatihan Keterampilan CPMI

“Padahak kepentingan DKI begitu besar di Bekasi nah jadi paling besar yang kita amati lebih fokus pada pola kemitraan dan kerjasama”,ujarnya

Yayat menambahkan seharusnya Pemrov DKI dan Pemkot Bekasi harus saling menguntungkan dalam pengelolaan Sampah.

“Memang ada bagusnya daerah pemberi manfaat harus mendapatkan kompensasi dari penerima manfaat,jadi bekasikan memberikan manfaat pada DKI ketika ada sampah dititipkan diolah di Bekasi penerima manfaatnya DKI harus juga memberikan manfaat kepada Bekasinya”,tamabahnya. (yus/eka)

Baca Juga  Status Kota Sukabumi Siaga Banjir dan Longsor