Syarif Julian: Pertahankan HMI sebagai Organisasi Perkaderan

Foto : Up Grading Badan Pengelola Latihan (BPL) HMI Cabang Purwakarta, di Wanayasa, baru-baru ini.

PURWAKARTA, headlinejabar.com

Tokoh muda Purwakarta sekaligus kader Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Syarif Julian berharap, HMI mempertahankan khittah sebagai organisasi perkaderan.

Menurut Julian, organisasi mahasiswa tertua dan terbesar yang lahir pada 5 Februari 1947 silam itu, tidak menampakkan khittahnya dalam keseharian.

HMI merupakan organisasi kemahasiswaan yang berorientasi pada perkaderan. Namun, saat ini HMI lebih dikenal masyarakat luas sebagai organisasi mahasiswa yang ikut berpolitik dan bergantung pada lingkaran kekuasaan.

Sehingga tak jarang, HMI dipandang tidak independen. Kondisi demikian menjadi keprihatinan banyak pihak, khususnya para alumni dan masyarakat luas. Bagaimana tidak, dulu Panglima Besar Jenderal Sudirman pernah menyatakan bahwa HMI adalah harapan masyarakat Indonesia.

Baca Juga  Kopi Morning Dengan Awak Media Kepala BPJS Himbau Masyarakat Segera Lunasi Tunggakan

“HMI sudah seharusnya kembali ke khittahnya sebagai organisasi perkaderan. Organisasi yang menitikberatkan pada terciptanya insan akademis, pencipta dan pengabdi berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa demi terwujudnya kemakmuran rakyat Indonesia,” kata Julian dalam pembukaan acara Up Grading Badan Pengelola Latihan (BPL) HMI Cabang Purwakarta, di Wanayasa, baru-baru ini.

Menurutnya, kini bangsa Indonesia membutuhkan generasi muda yang cerdas, tangguh sekaligus cinta pada tanah airnya. Dan, saya berharap itu ada pada kader-kader HMI.

Baca Juga  Areal Sawah dan Jembatan di Desa Nangerang Wanayasa Tergerus Longsor

HMI sejatinya harus mampu memberikan kontribusi sekaligus dedikasinya bagi kemajuan dan kesejahteraan bangsa Indonesia, karena HMI lahir hampir bersamaan dengan lahirnya Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

“HMI mestilah jadi yang terdepan dalam merawat dan memelihara NKRI. Hindari menjadi kader yang oportunis,” tegas pemuda dari Wanayasa ini.

Sementara, Ketua Umum Badan Pengelola Latihan Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (BPL PB HMI) Arif Maulana, MA yang juga hadir ikut memberikan materi dalam up grading selama 2 hari tersebut, mengutarakan bahwa up grading ini dilaksanakan sebagai salah satu tindaklanjut dari pembentukan BPL di tingkat pengurus Cabang HMI Purwakarta.

Baca Juga  Bupati Purwakarta Instruksikan Pasang Bedera Setengah Tiang

“Kami akan membantu sepenuhnya kader-kader HMI yang memiliki komitmen dalam perkaderan. Dan kami siap mengawal proses perkaderan di seluruh tanah air demi tercapainya tujuan HMI,” tandas lulusan pascasarjana Universitas Paramadina ini.

“Dan kami juga berterimakasih kepada  alumni HMI yang senantiasa membantu dan mendorong kami dalam menyelenggarakan berbagai kegiatan perkaderan, khususnya kepada Uda Herman (Drs. H. Suherman Saleh, Ak, MSc, CA. red.),” ujarnya.

Dicky Zulkifly