Sekelompok Pemuda di Purwakarta Deklarasikan Jokowi-Imin

Foto : deklarasi Gerakan Rakyat Pendukung Jokowi-Imin (Gerdu WIN).

PURWAKARTA, headlinejabar.com

Sekelompok anak-anak muda di Purwakarta, Jawa Barat yang menamakan dirinya Gerakan Rakyat Pendukung Jokowi-Imin (Gerdu WIN) mendeklarasi Presiden Indonesia saat ini, Joko Widodo, dan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar (Cak Imin) sebagai pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden dalam pemilihan Presiden (Pilpres) tahun 2019 mendatang.

Koordinator Gerdu WIN Purwakarta, Atang Rohana, menilai bahwa kedua nama tersebut cocok untuk memimpin Indonesia dalam jangka waktu lima tahun mendatang (2019-2024). Pasalnya, Jokowi dan Cak Imin diyakini dapat menjadikan Indonesia lebih maju lagi dalam pelbagai sektor.

Baca Juga  Bupati Dedi dan Pelajar Muslim Beberesih di Gereja

“Kami yakin, jika Pak Jokowi dan Cak Imin bersatu, keduanya akan mampu membuat Indonesia maju dalam bidang politik, ekonomi, sosial, pendidikan, dan lain-lain,” kata Atang saat konferensi pers di Campaka Kabupaten Purwakarta, Sabtu (27/1/2018).

Atang mengatakan bahwa sejak kepemimpinan Presiden Jokowi, Indonesia mengalami kemajuan yang signifikan. Dalam tiga tahun, Jokowi telah mampu mengurangi angka kemiskinan, pembangunan yang berkeadilan, serta menciptakan politik dan keamanan yang stabil.

Baca Juga  Lapas Nyomplong Harus Dipindahkan

“Bahkan, tingkat kepuasan masyarakat juga meningkat, itu adalah bukti Pak Jokowi berhasil dalam menjalankan programnya dan sangat dicintai oleh rakyat,” ujarnya sambil meneriakan slogan Gerdu Win Untuk Indonesia.

Sementara itu, menurutnya, sebagai representasi pemimpin muda dari kalangan religius, Cak Imin terbukti memiliki segudang prestasi yang patut diacungi jempol.

“Cak Imin sukses dalam memimpin PKB, nyaris tidak ada konflik dalam tubuh partai,” imbuhnya.

Baca Juga  Pemkot Depok Tanggap Bencana Covid-19

Dalam pemerintahan, lanjutnya, Cak Imin juga terbukti amanah dan mampu menjalankan kepemimpinannya dengan baik. Hal itu dibuktikan saat Dia menjadi Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi.

“Beliau sangat amanah dan memiliki jiwa kepemimpinan yang mumpuni,” tutup Atang.(rls)