Seperti diingat, Rabu (20/4/2016) kemarin Wakil Bupati Purwakarta, Jawa Barat, Dadan Koswara menerima langsung kunjungan kerja Bupati Tanah Laut, Kalimantan Selatan Bambang Alamsyah di Bale Nagri (Gedung Negara) Purwakarta.
Bambang Alamsyah datang ke Purwakarta bersama 27 orang rombongan. Tujuan kedatangan Bambang tak lain untuk belajar secara langsung bagaimana mengembangkan informasi dan pelayanan di Purwakarta.
Bupati Bambang mengakui, sebelum datang ke Purwakarta, Pemkab Tanah Laut sudah mengamati Purwakarta sejak empat bulan terakhir. Pihaknya tertarik belajar langsung ke kabupaten terkecil kedua di Jawa Barat ini.
“Setelah kami amati, Purwakarta cocok dengan Tanah Laut. Kami ingin belajar banyak dan saling transfer ilmu,” ungkap Bambang kepada sejumlah awak media di Purwakarta.
Lantas apa saja kesamaan yang disebut? Sehingga orang nomor satu di Tanah Laut ini kepincut dengan keistimewaan Purwakarta.
“Saya kira punya kesamaan dan kemiripin baik dari visi dan misi, saya sangat nyaman di sini. Perkantorannya asri dan nanti saya inginkan perkantoran di Tanah Laut suasananya seperti di sini,” terang dia.
Bukan hanya suasana perkantoran dan konsep pembangunan, karakter kebudayaan yang menjadi basis pembangunan Purwakarta juga menjadi perhatian khusus.
“Bukan hanya konsep pembangunannya saja, saya salut Purwakarta berani dalam mengedepankan budaya, dan ini harus diapresiasi. Sebuah langkah dalam mempertahankan budaya bangsa dan nenek moyang,” tutur dia.
Bupati Bambang lekas mendapat pituah dari Wakil Bupati Purwakarta Dadan Koswara. Mantan birokrat senior ini menilai, Purwakarta diarahkan pada pengembangan pariwisata, sedangkan dalam pengembangan informasi, Purwakarta sudah membangun secara online.
“Kita membangun Purwakarta ke arah pengembangan pariwisata, serta pelayanan langsung mengarah pada masyarakat serta pengembangan pemerintah berbasiskan IT, CCTV di setiap desa. dan membangun teleconfrence kecamatan. Kita tingkatkan pelayanan dan informasi, sms center serta aplikasi Semar dimana masyarakat bisa memesan ambulance melalui hp berbasis android,” tutur Dadan.
Selain saling bertukar ilmu, rombongan dari Pemkab Tanah Laut langsung melihat secara langsung musium digital. Selanjutnya rombongan tersebut akan belajar selama dua hari di Purwakarta.(*)
