PURWAKARTA, headlinejabar.com

Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, Sulaiman Wilman mengatakan, dinasnya tetap memperhatikan pentingnya protokol kesehatan dalam menjalankan pelayanan kependudukan.

Di tengah ancaman virus, protokol kesehatan sangat penting dalam pelaksanaan pelayanan kependudukan. Sebab dalam pelayanan itu banyak masyarakat yang datang berasal dari beberapa wilayah di Kabupaten Purwakarta yang harus mencetak administrasi kependudukan (adminduk).

“Kami melayani administrasi kependudukan warga Kabupaten Purwakarta, dan kami juga gak tahu kalau warga tersebut sudah melakukan perjalanan dari luar daerah. Jadi harus ketat protokolnya,” ujar Wilman, Rabu (16/12/2020).

Ia menuturkan, bentuk inisiasi protokol kesehatan yang diterapkan di kantor Disdukcapil Kabupaten Purwakarta tersebut ialah semua fasilitas tempat duduk disematkan penghalang agar warga tidak duduk berdampingan yang berguna untuk menjaga jarak.

“Kami juga memeriksa suhu bagi masyarakat ataupun pegawai sebelum masuk ke kantor Disdukcapil Kabupaten Purwakarta. Tak hanya itu, kami menyediakan wastafel di halaman kantor untuk masyarakat mencuci tangan. Dan masyarakat diwajibkan menggunakan masker,” ujarnya.

Ia juga meminta masyarakat yang hendak berkunjung ke Disdukcapil Kabupaten Purwakarta untuk menerapkan protokol kesehatan.

“Masyarakat harus patuh menjalankan protokol kesehatan secara maksimal, guna mencegah klaster baru Covid-19. Kita harus sama-sama jaga kesehatan. Kami berharap, masyarakat dapat lebih aware dengan melindungi diri dan keluarga dari terpaparnya Covid-19. Kami mengajak masyarakat untuk selalu ‘Ingat Pesan Ibu’, yaitu menerapkan protokol kesehatan 3M, dengan memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan dengan sabun,” ujar Wilman.(dik)