Wakil Walikota Bandung, Oded M Danial menyebut Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) sebagai organisasi gerakan dakwah tertua di Indonesia. Oded menyemangati setiap mahasiswa yang tergabung dalam organisasi di bawah naungan Muhammadiyah ini.
“Pemuda harus untuk terus berdakwah karena merupakan nikmat untuk dapat menyelesaikan suatu persoalan,” jelas Oded saat menerima audiensi IMM Kota Bandung, di Ruang Kerja Wakil Walikota Jl Wastukancana Kota Bandung, Jawa Barat, Selasa (17/5/2016).
Pentingnya gerakan dakwah untuk membimbing dan mengarahkan masyarakat. Dakwah menurut Islam intinya menyelesaikan masalah suatu persoalan di masyarakat merubah sesuatu yang tidak baik menjadi baik.
“Saya tidak pernah memimpikan sebelumnya menjadi wakil walikota dari seorang pendakwah,” kata Oded.
Dalam kesempatan tersebut Oded mengungkapkan langkah-langkah yang telah dilakukannya untuk merombak sistem dan budaya birokrasi yang masih kurang sejak awal kepemimpinannya.
“PNS Kota Bandung diharuskan menjadi orang cerdas dan kreatif, setiap SKPD dalam satu tahun setidaknya harus membuat satu inovasi,” terang Oded.
Sejalan dengan tiga pilar pembangunan Kota Bandung yakni inovasi, kolaborasi, dan desentralisasi, Oded mengajak mahasiswa ikut turut berperan dalam program-program pembangunan pemerintah.
“Sekomprehensif apapun program dan konsep yang kita buat sebagai regulator tanpa adanya dukungan dan kolaborasi dari seluruh komponen masyarakat akan sia-sia,” demikian Oded menyemangati mahasiswa yang tergabung dalam IMM Kota Bandung.
Fikri, salah satu perwakilan IMM mengatakan, pihaknya sebagai unsur pemuda gerakan dakwah ingin menjadi mitra strategis untuk berpartisipasi dalam program-program yang dilakukan Pemerintah Kota Bandung.
“Agar lebih menyentuh masyarakat bawah, juga untuk mengingatkan apabila ada yang tidak sesuai atau sejalan,” terang Fikri.(*)