DEPOK, headlinejabar.com

Ratusan massa Laskar Pembela Islam (LPI) melakukan pawai keliling Kota Depok, Jawa Barat, menyeru pemilik rumah makan, tempat hiburan dan tempat-tempat maksiat lainnya untuk tutup selama bulan Ramadan.

“Kami berharap kepada seluruh umat Islam yang mempunyai tempat usaha baik itu rumah makan, tempat hiburan, tempat maksiat untuk dapat tutup selama bulan Ramadan. Kalau pun mau, rumah makan buka sore mendekati berbuka,” jelas Pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Kota Depok Ustad Agus, Minggu (29/5/2016).

Umat Islam harus patuh dan jangan menjadi umat yang melawan. Jika tidak, mereka yang menentang tuntutan ini akan berhadapan dengan LPI.

“Kami akan membuat surat kepada pemerintah untuk menutup tempat maksiat dan tempat usaha lainnya yang dapat membatalkan puasa. Kalau mereka tidak bergeming jangan salahkan tindakan kami,” kata Ustad Agus.

Polres Kota (Polresta) Depok menurunkan ratusan personil dalam melakukan pengawalan terhadap LPI untuk mengamankan jalannya pawai.

“Kita mengatisipasi saja dan memberikan pengawalan dibantu dari tiap-tiap Polsek. Hari ini mereka hanya pawai dan tidak ada sweeping terhadap transaksi jual beli Miras. Kita sudah lakukan itu kemarin malam dan mendapati dua ratus lebih ciu,” ucap Kabag Ops Polresta Depok Agus Widodo.(*)

Editor : Dicky Zulkifly