Foto : Ketua Kadin Purwakarta Ir Muhammad Abdul Latief.

PURWAKARTA, headlinejabar.com

Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kabupaten Purwakarta mengharapkan ada investasi baru yang masuk ke Purwakarta di tahun ini. Investasi baru berupa pembangunan wisata dan industri diharapkan dapat menyerap tenaga kerja sebanyak mungkin.

Ketua Kadin Purwakarta Ir Muhammad Abdul Latief menjelaskan, Kadin Purwakarta mensuport maksimal proses masuknya investasi ke Purwakarta. Di tahun 2017 saja, banyak pembangunan industri bersumber dari dana swasta yang menyerap tenaga kerja.

“Persoalan banyaknya calon tenaga kerja yang menunggu permintaan masuk di perusahaan, tidak akan ada habisnya. Hal ini berkenaan dengan bertambahnya jumlah lulusan layak kerja sekelas SLTA dan sarjana,” jelas Mamat sapaan pebisnis ini.

Sebabnya, semua pihak mesti mendukung pembangunan investasi di daerah. Kabupaten Purwakarta dipandang paling cocok menarik inveatasi sektor wisata dan perusahaan industri.

“Hal ini sejalan dengan fokus pemerintah daerah yang lebih condong pada pembangunan wisata dan industri baru,” lanjut Mamat.

Kadin Purwakarta mengharapkan selama setahun ke depan, investasi wisata dan industri mampu mendobrak angka 100 persen. Tak ketinggalan, Kadin meminta semua pengusaha untuk mendaftarkan diri di keanggotaan Kadin.

“Hal ini penting guna kemajuan bersama. Mengingat, sejauh ini belum banyak perusahaan yang mendaftarkan diri di Kadin,” papar dia.

Jika sektor wisata dan industri berkembang, hal ini dapat memacu sektor usaha milik rakyat semisal usaha mikro kecil menengah (UMKM). Jika UMKM berkembang, masalah pengangguran dapat diberantas sedini mungkin. 

“Selama ini Kadin selalu proaktif menyosialisasikan potensi Purwakarta untuk ditempati investasi sebanyak mungkin. Kita lihat saja, apakah 2018 ini menjadi peruntungan tersendiri bagi kemajuan investasi di Purwakarta,” tutup Mamat.

EDITOR : DICKY ZULKIFLY