Foto : Peringatan Hari Listrik Nasional (HLN) ke-71, PT PLN (Persero) Area Purwakarta menggelar upacara di Kantor PLN Area Purwakarta.

PURWAKARTA, headlinejabar.com 

Dalam rangka memperingati Hari Listrik Nasional (HLN) ke-71, PT PLN (Persero) Area Purwakarta menggelar upacara di Kantor PLN Area Purwakarta, Jalan KK Singawinata No. 50, kab Purwakarta.jawa barat Senin (31/10/2016).

Upacara yang dimulai pukul 07.30 WIB ini diikuti seluruh perwakilan rayon se-area Purwakarta, di antaranya Rayon Purwakarta, Plered, Pamanukan, Subang dan Pagaden. Tampak pula pensiunan PLN Area Purwkarta yang turut hadir. Upacara sendiri dipimpin langsung oleh Kepala PLN Area Purwakarta Majuddin.

Dalam upacara tersebut Majuddin membacakan sambutan Direktur Utama PLN Sofyan Basir. “Dalam 2 tahun terakhir rasio elektrifikasi berhasil ditingkatkan dari 82 persen di akhir 2014 menjadi 87,5 persen dalam waktu 2 tahun. Jumlah pelanggan PLN juga meningkat dari 57 juta pelanggan pada 2014 menjadi 62,5 juta pelanggan sampai pertengahan 2016,” kata Majuddin.

Masih dalam sambutan tersebut Majuddin mengatakan, tren subsidi listrik mengalami penurunan dari Rp 99,3 triliun pada 2014 menjadi Rp 56,6 triliun pada 2016. “Berbagai capaian positif ini diharapkan terus berlanjut dan PLN bisa mencapai target rasio elektrifikasi 97 persen pada 2019 seperti keinginan Presiden Jokowi,” ujarnya

Dijelaskan Majuddin, Presiden Jokowi juga sebelumnya telah meluncurkan program 35.000 MW di Yogyakarta. Proyek ini demi memenuhi kebutuhan dan pembayaran utang kepada masyarakat yang mengalami defisit listrik.

“PLN akan terus berpartisipasi aktif dalam program 35.000 MW. Kami optimistis bahwa program ini bisa selesai sesuai target. Semua hambatan sudah berhasil dideteksi dan diselesaikan secara bertahap,” katanya.

Sementara itu, Majuddin juga memuji kinerja para pegawainya yang berdampak positif terhadap meningkatnya pelayanan PLN kepada masyarakat. “Melalui upacara ini kami juga mengumumkan pegawai dengan kinerja terbaik, di mana pegawai pilihan ini menunjukkan kinerja dan perilaku terbaik sehingga bisa menjadi contoh bagi pegawai lainnya,” ujarnya.

Dirinya juga menyebutkan, pihaknya semakin meningkatkan pelayanan dari tahun ke tahun. “Di antaranya dalam bentuk menjaga keandalan pasokan listrik yang diiringi jarangnya terjadi pemadaman dan ini sejalan dengan tema tahun ini Kerja Nyata Terangi Negeri,” kata dia.

Pun halnya dengan layanan pasang baru, di mana saat ini bila ada masyarakat yang ingin pasang baru paling lama selesai dalam waktu 5 hari kerja. “Sedangkan di sektor industri dengan daya 100 – 197 MW (sektor UMKM) paling lama 40 hari kerja. Dan untuk layanan industri daya besar di atas 200 kVa paling lama 100 hari,” ucapnya.

Reporter : Rosad Nurdin
Editor : Dicky Zulkifly