Aspal Jembatan Ciganea Purwakarta Mengelupas

Foto : Jembatan Ciganea di Kecamatan Jatiluhur Purwakarta, Jawa Barat, mulai mengalami kerusakan.

Bupati Purwakarta Minta Gerbang Tol Darurat Dibuka

PURWAKARTA, headlinejabar.com

Pengalihan arus kendaraan bertonase tinggi ke jalur lama Purwakarta-Padalarang, akibat perbaikan Jembatan Cisomang Tol Cipularang KM 100+800 mulai menimbulkan masalah.

Jembatan Ciganea di Kecamatan Jatiluhur Purwakarta, Jawa Barat, mulai mengalami kerusakan. Aspal di jempatan ini mulai mengelupas, akibat dilalui ratusan kendaraan berat tiap harinya.

Kerusakan juga terlihat di Jembatan Cilalawi Kecamatan Sukatani. Kerusakan dengan intensitas parah berupa aspal yang terus mengelupas terjadi di Jembatan Ciganea.

Baca Juga  Polrestabes, Kodim dan Pemkot Bandung Gelar Silaturahmi Bersama Komunitas Motor

Jika kondisi ini terus dibiarkan, maka dikhawatirkan akan semakin membahayakan para pengguna jalan dan menambah titik kemacetan yang sudah kerap terjadi.

Keluhan pun mulai berdatangan dari pengguna jalan, Nizar Muhtadi (30) warga asal Plered Purwakarta yang sehari-hari berkantor di wilayah Kecamatan Kota Purwakarta mengatakan sering diliputi rasa takut saat melintas di jembatan tersebut.

Baca Juga  Kekurangan Armada Tidak Menyurutkan DKP Lakukan Bersih-Bersih

Ia bahkan khawatir melihat pengelupasan aspal dan bagian sisi jembatan yang sudah terlihat bagian rangkanya.

“Itu bagian sisinya sampai terlihat rangkanya, mungkin karena beban kendaraan yang melintas terlalu besar,” katanya, di kantornya, Jalan Mr Dr Kusumaatmadja Purwakarta, Senin (13/2/2017).

Di tempat terpisah, Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi pun mengaku kerap menerima laporan warganya terkait kerusakan jembatan tersebut.

Ia menjelaskan bahwa kewenangan terkait penanganan masalah tersebut berada di pemerintah pusat.

Baca Juga  Kapolresta Depok Berikan Piagam Penghargaan Kepada Anggota Pokdarkamtibmas

“Kendaraan yang melintas itu tambah banyak, setiap hari meningkat, ditambah tonasenya besar, kalau dibiarkan, Purwakarta bisa lumpuh, masyarakat sudah banyak yang lapor,” jelas Dedi saat ditemui di rumah dinasnya Jalan Gandanegara No 25.

Sebagai alternatif solusi, pihaknya meminta agar gerbang tol darurat yang terletak di Desa Sawit Kecamatan Darangdan untuk segera difungsikan.

“Gerbang tol daruratnya harus segera difungsikan, sambil menunggu pembangunan simpang susun di Kecamatan Sukatani dimulai,” pungkasnya.

EDITOR : DICKY ZULKIFLY