Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Depok, Jawa Barat, sambangi asrama mahasiswa di Universitas Indonesia (UI) Kota Depok. Sedikitnya 100 mahasiswa dan keamanan kampus ikut dalam tes urine yang di lakukan oleh BNN Kota Depok, Senin (9/5/2016).
Kepala BNN Kota Depok Ajun Komisaris Besar Muhammad Syaefudin Zuhri mengatakan, bahwa kegiatan tes urine yang dilakukan di Kampus UI bertujuan untuk menekan jumlah pengedaran narkoba di kalangan mahasiswa.
“Universitas Indonesia (UI) sebagai barometer pendidikan harus bebas dari narkoba,untuk itu kita melakukan tes urine secara random kepada 100 mahasiswa,” jelasnya Zuhri.
Menurut Zuhri pihaknya sangat mengapresiasi pihak kampus yang ikut mendukung program Pemerintah dalam memerangi Narkoba di kalangan mahasiswa dengan menyambut tim BNN Kota Depok.
“Dari 100 mahasiswa yang kita lakukan tes semua hasilnya negatif, tidak hanya mahasiswa pihak keamanan dan Kasubdit juga ikut kita lakukan tes urine ini menunjukan bahwa pihak universitas ikut mendukung Stop Narkoba yang menjadi program dari Pemerintah,” papar Zuhri.
Sementara itu Kasubdit Olahraga dan Kemahasiswaan Albert Roring mengatakan bahwa Universitas Indonesia sebagai lembaga Pendidikan terbesar ikut mendukung dari program Stop Narkoba.
“Kami ingin menunjukan kalao kita juga serius mendukung program Pemerintah dalam memerangi Narkoba khususnya di lingkungan kampus,” ujar Albert.
Menurutnya dari total 800 mahasiswa yang ada di asrama 100 diantaranya di lakukan tes urine secara random.
“Kita berharap hasilnya negatif karena ini juga sebagai sok terapi buat mahasiswa jangan coba-coba untuk tidak mengkonsumsi narkoba,” katanya.
Lebih lanjut Albert menegaskan bahwa dirinya sudah melakukan komunikasi dengan pihak BNN Kota Depok apabila ada mahasiswa yang ternyata positif menggunakan narkoba.
“Kami sudah Komit dan apabila ada mahasiswa yang teryata positif maka kita akan rehab,untuk langkah-langkah selanjutnya kita akan serahkan ke BNN yang mempunyai otoritas,” tandas Albert.(*)
