JAKARTA, headlinejabar.com

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono mengimbau kepada masyarakat yang memiliki anak remaja, untuk dipantau agar tidak terjerumus dalam kumpulan geng-geng motor.

Sebelumnya tersebar video viral di dunia maya, penyerangan kepada pengendara motor sempat membuat resah warga. Khhususnya warga kawasam Lenteng Agung, Jagakarsa, Jakarta Selatan.

Kapolsek Jagakarsa sempat menyampaikan bahwa berita yang beredar adalah HOAX namun pihak Polres Jakarta Selatan, berhasil menangkap anggota geng motor dan barang bukti berupa clurit.

Kombes Pol Argo Yuwono mengimbau para orang tua untuk lebih menjaga dan menasihati anak-anak remajanya agar tidak memiliki hobi yang membahayakan.

“Untuk masyarakat yang mempunyai anak-anak remaja kasih tahu anak-anak nya jangan dibiarkan anak-anak itu mempunyai hobi mengadakan trek-trekan balapan liar itu yang menjurus ke pidana,tetapi sampaikan kepada anak tercinta kita untuk jangan ikut-ikutan,” jelas Kombes Pol Argo Yuwono, Rabu (24/5/2017).

Argo pun menegaskan jika masih menemukan kegiatan geng-geng motor,tak segan-segan pihak polisi akan menindak tegas,apalagi yang sudah menjurus ketindak pidana.

“Dan nanti kalau masih melakukan kegiatan akan kita tindak ada beberapa pasal yang kita akan gunakan,kalau menyebakan kematian ya kita tahan,kita periksa,kalau memang dia sudah merencanakan kita kenakan 340 bahwa itu suatu perencanaan untuk membunuh orang,” tegasnya.

Ia mengatakan untuk geng-geng motor agar segera membubarkan diri, apa lagi jika niatnya hanya untuk melukai dan membuat resah masyarakat.

“Jadi kita prinsinya untuk geng-geng motor udahlah bubar aja,tidak usah kalau untuk gaya-gayaan untuk melukai orang,” katanya.

REPORTER : YUSUF STEFANUS

EDITOR     : DICKY ZULKIFLY