Komitmen Pemkab Purwakarta Berantas Pungli dan Percaloan Tenaga Kerja

Bupati Purwakarta Om Zein saat menandatangi MoU pemberantasan pungli dan percaloan tenaga kerja.

PURWAKARTA, headlinejabar.com

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purwakarta, Jawa Barat, berkomitmen memberantas praktik pungutan liar dan percaloan dalam rekrutmen tenaga kerja di perusahaan swasta.

Guna mengakselerasi komitmen tersebut, Bupati Purwakarta Saepul Bahri Binzein turut menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) bersama forum komunikasi pimpinan daerah (forkopimda) dan Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO).

Om Zein, begitu orang nomor satu di Purwakarta ini disapa, menegaskan jika pengangguran masih menjadi tantangan serius yang harus dihadapi bersama.

“Di samping itu, kita menyadari bahwa tantangan dalam dunia ketenagakerjaan semakin kompleks,” ucap Om Zein pada
pembukaan Rapat Koordinasi Lintas Lembaga Pelatihan Vokasi dan Kerjasama dengan Sektor Swasta di aula Bank Jabar Banten (BJB) Cabang Purwakarta, Kamis, 24 April 2025.

Rangkaian acara ini juga menandai komitmen bersama untuk menciptakan proses rekrutmen tenaga kerja yang transparan, bebas dari pungli, dan menjamin kepastian dan keamanan dalam iklim investasi yang kondusif.

Baca Juga  Majelis Hakim Ingatkan HTI Untuk Ubah Nama Pemohon

“Komitmen ini tidak hanya penting bagi calon dan pencari kerja, tetapi juga akan meningkatkan kepercayaan bagi investor yang ingin berusaha di Kabupaten Purwakarta,” sambung Om Zein.

Kepala daerah mengajak para pihak berkepentingan, menyongsong awal baru untuk membangun ekosistem ketenagakerjaan yang sehat, inklusif, dan produktif.

“Saya percaya, jika kita terus bersinergi dan berkolaborasi, maka kita akan mampu mewujudkan Kabupaten Purwakarta sebagai daerah yang maju, mandiri, dan berdaya saing tinggi, sehingga cita-cita Purwakarta Istimewa akan segera terwujud,” kata Om Zein.

Om Zein juga mengajak semua pihak memperkuat kerja sama lintas sektor untuk mencetak tenaga kerja yang andal, terampil, kompeten, dan profesional, sesuai dengan kebutuhan dunia industri yang terus berkembang.

“Upaya ini juga merupakan langkah strategis dalam menekan angka pengangguran terbuka serta meningkatkan tingkat partisipasi angkatan kerja di wilayah kita,” ucap Om Zein.

Baca Juga  Asik Pesta Sabu, 3 PNS Diringkus Polisi

Kabupaten Purwakarta memiliki potensi besar, baik dari segi sumber daya manusia maupun dari sisi dunia usaha.

“Tugas kita bersama adalah menjembatani potensi tersebut agar terwujud dalam bentuk kesempatan kerja yang riil dan berkeadilan,” kata Om Zein.

Om Zein menyambut baik dan mendukung sepenuhnya dengan keberadaan Forum Komunikasi Lembaga Pelatihan dengan Industri Daerah (FKLPID) Kabupaten Purwakarta.

“Forum ini diharapkan dapat menjadi jembatan penghubung antara pemerintah daerah, lembaga pelatihan dan dunia industri, sehingga prinsip link and match dapat benar-benar terwujud secara konkret dan berkelanjutan,” lanjut Om Zein.

FKLPID bukan hanya sebagai wadah komunikasi dan koordinasi, tetapi juga sebagai ruang strategis untuk menyusun kurikulum pelatihan berbasis kebutuhan industri, menyerap aspirasi dunia usaha, serta merancang program pemagangan dan penempatan kerja yang tepat sasaran.

Baca Juga  Satlantas Polres Purwakarta Sebar Imbauan 'Jangan Ngebut'

“Dengan begitu, lulusan pelatihan vokasi benar-benar siap kerja, tidak hanya di atas kertas, tetapi juga di lapangan,” ujar Om Zein.

Penandatanganan MoU dilakukan
antara Pemkab Purwakarta, Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar
(Satgas Pungli) Purwakarta, Satuan Tugas Pemberantasan Premanisme
Purwakarta, UPTD Pengawasan Ketenagakerjaan Wilayah II Karawang Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Barat dan Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO)
Purwakarta.

Tindak Lanjut Surat Edaran Bupati Purwakarta Nomor 100.3.4/222-
Disnakertrans/2025 tentang Pelaksanaan Rekrutmen Tenaga Kerja oleh perusahaan di Kabupaten Purwakarta.

Surat edaran tersebut diterbitkan untuk mendorong proses rekrutmen tenaga kerja yang transparan, bebas pungli, serta menciptakan iklim investasi yang sehat di Kabupaten Purwakarta.

Prosesi ini disaksikan langsung oleh Bupati Purwakarta, Ketua APINDO, Unsur Forkopimda dan peserta yang hadir.***