Yoga Prasetyo, remaja berusia 20 tahun babak belur dihajar massa sesaat setelah dirinya membawa kabur handphone (HP) milik Hendra salah seorang pegawai protokoler Pemda Purwakarta. Yoga dimassa di Gang Wortel Kelurahan Sindang Kasih Kecamatan Purwakarta, Jawa Barat, Kamis (31/4/2016).
Kejadian ini bermula saat korban sedang menunaikan ibadah salat Duhur, di salah satu musola di Gang Wortel. Namun tiba-tiba saja pelaku mengambil HP milik korban yang disimpan di pinggirnya. Meski sedang salat, korban yang mengetahui bahwa HP-nya telah diambil kemudian mengejar pelaku.
Sambil mengejar pelaku yang lari kencang, korban berteriak maling. Dan mengundang perhatian warga sekitar serta pegawai Pemda Purwakarta yang kebetulan tengah beristirahat di luar kantor. Dari Gang Wortel, pelaku melarikan diri ke arah Gang Rusa 1 persis di belakang kantor Pemda Purwakarta.
Warga dan pegawai Pemda yang mendengar teriakan korban, sontak ikut mengejar pelaku. Hingga akhirnya pelaku berhasil ditangkap. Warga yang merasa kesal dengan aksi pelaku, kemudian menghadiahi pelaku yang diketahui sebagai kernet sopir angkot ini dengan bogem mentah.
Sejumlah warga dan petugas Satuan Polisi Pamong Pradja (Satpol PP) Kabupaten Purwakarta kemudian mengamankan pelaku di salah satu rumah warga yang ada di Gang Rusa 1 tersebut. Ini untuk menghindari amukan masa yang terlihat terus berdatangan dan bertambah banyak.
“Ampun Pa, saya khilap,” kata Yoga, warga asal Sukamaju Desa/Kecamatan Pasawahan ini.
Petugas kepolisian Polres Purwakarta yang mendapatkan laporan tersebut kemudian langsung datang ke lokasi kejadian dan mengamankan situasi. Ditengah warga yang masih berdumel, petugas Satuan Reserse Kriminal Polres Purwakarta kemudian membawa pelaku ke Mapolres Purwakarta untuk dilakukan pemeriksaan. Kasus ini dalam penanganan pihak kepolisian Polres Purwakarta.(*)
