Beras Merangkak Naik di Tengah Kelemahan Rupiah

SUKABUMI, HeadlineJabar.com
Meski tidak secara drastis, bersamaan musim paceklik harga komoditas beras di sejumlah pasar tradisional di Kota Sukabumi, Jawa Barat, merangkak naik, padi. Beras jenis IR 64 kualitas I saat ini dibanderol Rp9.600 dari semula Rp9.400 per kilogram. Sedangkan beras jenis IR 64 kualitas II menjadi Rp9.200 dari semula Rp9.000 per kilogram.

“Beras IR 64 kualitas I naiknya sebesar 2,12% dan IR 64 kualitas II tingkat naiknya sebesar 2,22%. Naiknya harga komoditas beras ini karena pasokan beras dari daerah lain belum memasuki masa panen sehingga stoknya berkurang,” kata Kepala Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan Kota Sukabumi Ayep Supriatna, kemarin.

Ayep menilai masih wajar naiknya besaran harga komoditas beras. Artinya, penaikannya tidak akan memicu terjadinya gejolak pasar. “Naiknya sekitar Rp200. Saya kira masih wajar karena penaikannya tidak mencapai 50%,” beber Ayep.

Selain beras, beberapa komoditas sayuran ikut naik. Di antaranya bawang merah, semula harganya Rp15 ribu per kilogram, kini menjadi RpRp16 ribu per kilogram. Pun bawang putih yang semula Rp18 ribu per kilogram naik menjadi Rp20 ribu.

“Berbanding terbalik dengan cabai-cabaian yang harganya justru turun. Cabai merah TW turun Rp6 ribu per kilogram dari semula Rp30 ribu menjadi Rp24 ribu per kilogram. Sedangkan cabai rawit merah dari semula Rp60 ribu per kilogram menjadi Rp50 ribu per kilogram dan cabai rawit hijau dari Rp25 ribu turun menjadi Rp24 ribu per kilogram,” terang Ayep.

Sedangkan pada komoditas ayam broiler, lanjut Ayep, saat ini harganya dilaporkan turun menjadi Rp28 ribu per kilogram dari semula Rp32 ribu per kilogram atau turun sekitar 12,5 persen. Turunnya harga dipicu pasokan mulai relatif normal. “Harga ayam broiler terkoreksi turun karena pasokan mulai meningkat,” ujarnya.

Mendekati Idul Adha nanti, Ayep memprediksikan harga sejumlah komoditas strategis akan kembali naik. Utamanya komoditas cabai merah karena banyak dibutuhkan sebagai bumbu masakan khas Idul Adha.

“Kalau daging, khususnya daging sapi, saya kira tak akan naik, karena masyarakat banyak yang mendapatkan daging kurban. Saat ini harga daging sapi stabil di kisaran Rp110 ribu per kilogram,” pungkasnya.(rie)