Manfaatkan Kepercayaan Negara Maju Untuk Tingkatkan Investasi

JAKARTA, headlinejabar.com

Kini tatanan dunia sudah berubah dan hal ini ditandai dengan munculnya emerging economies, atau negara berkembang yang memiliki kestabilan politik dan mampu menjaga pertumbuhan ekonominya dengan baik. Hal ini disampaikan Presiden Joko Widodo ketika memberikan keterangan pers kepada wartawan di Bandara Internasional Chubu Centrair, Jepang, Jumat (27/5/2016) pukul 17.30 Waktu Setempat (WS).

“Ini yang dilihat oleh negara-negara maju terhadap kita dan juga kawasan Asia yang dianggap sebagai motor ekonomi dunia sekarang ini,” ucap Presiden Jokowi yang baru saja menghadiri KTT G-7 Outreach.

Baca Juga  IMB Perumnas Royal Campaka Kelar

Oleh karenanya Presiden mengingatkan bahwa adanya pandangan negara maju kepada Indonesia sebagai salah satu negara yang memiliki kestabilan politik dan mampu menjaga pertumbuhan ekonomi digunakan untuk membangun sebuah kepercayaan.

“Membangun sebuah trust agar investasi datang ke Indonesia sebanyak-banyaknya. Utamanya untuk bidang-bidang infrastruktur yang membutuhkan pendanaan yang sangat besar,” ucap Presiden Jokowi.

Bahkan dijelaskan Presiden Jokowi, kehadiran dirinya di KTT G-7 Outreach bukan hanya sekedar memenuhi undangan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe, tapi yang lebih penting lagi adalah untuk membangun kepercayaan. “Kita dilihat dan dipuji negara-negara yang lain, terutama untuk pembangunan infrastruktur yang berkualitas dan mengarah pada pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan,” kata Presiden.

Baca Juga  Indonesia Tak Terdaftar dalam Kategori Layak Investasi di...

Menjawab pertanyaan tentang apakah dilakukan pembahasan tentang konflik Laut Cina Selatan dalam KTT G-7 Outreach, Presiden mengatakan bahwa konflik Laut Cina Selatan banyak disinggung dalam pertemuan itu. “Pertumbuhan ekonomi itu akan ada kalau stabilitas dan perdamaian, keamanan di sebuah kawasan itu ada sehingga hampir semua negara menyinggung mengenai itu,” ujar Presiden Jokowi.

Baca Juga  Resmikan Pasar di Kebumen, Presiden Jokowi Tinggalkan Lima Pesan

Usai memberikan keterangan pers, Presiden dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo langsung bertolak kembali ke tanah air dengan menggunakan pesawat kepresidenan Indonesia-1 dan diperkirakan tiba di Bandara Internasional Halim Perdanakusuma Jakarta pada Jumat tengah malam, 27 Mei 2016.

Presiden disambut oleh Menkopolhukam Luhut Binsar Panjaitan,Yuddy Chrisnandi MenPan RB,Panglima TNI Gatot Nurmantyo dan Kapolri Badrodin Haiti di Halim Perdana Kusuma,Jakarta Timur.(*)


 

Editor : Dicky Zulkifly