DKUP Depok Ajak Masyarakat Cintai Produk Lokal

Foto : Produk lokal. (Istimewa)

DEPOKheadlinejabar.com

Dinas Koperasi UMKM dan Pasar (DKUP) Kota Depok, Jawa Barat, turut meriahkan kegiatan Pameran, Seminar dan Kongres “Beli Indonesia” yang diselenggarakan oleh Indonesian Islamic Business Forum (IIBF) di Smesco Building Jakarta selama tiga hari, 3-5 Oktober 2016. Kegiatan tersebut sebagai upaya mencintai dan menghargai produk dalam negeri

“Acara ini menginspirasi perlunya gerakan bela dan beli produk lokal Kota Depok. Karena produk-produk UMKM Kota Depok tidak kalah kualitasnya dengan produk-produk daerah lain,” ujar Kepala DKUP M. Fitriawan, saat di mintai keterangannya, Kamis (6/10/2016).

Baca Juga  Gubernur Ridwan Kamil Minta bank bjb Adaptasi Sistem Keuangan Masa Depan

Kegiatan yang juga disebut sebagai Gerakan Bela dan Beli Indonesia tersebut turut dimeriahkan oleh pengusaha UMKM Depok dengan berbagai produk-produk lokal seperti sprei, hasil tani, aneka minuman, makanan ringan dan lain-lain. Selain itu, kegiatan tersebut diikuti oleh 60 stand se-Nasional dan Kota Depok menjadi salah satu pengisi dari stand tersebut.

Baca Juga  Pemerintah Akan Beli Gabah Hasil Petani dengan Harga Tinggi

“Membeli produk Indonesia. Kita membeli bukan karena produk lebih baik, bukan karena lebih murah tetapi karena milik bangsa sendiri. Membela bangsa Indonesia. Kita memiliki sikap jelas dalam pembelaan, membela martabat bangsa, membela kejayaan bangsa. Menghidupkan semangat persaudaraan. Kita lahir sebagai sesama anak bangsa harus makin mengakrabkan antar kita supaya makin kuat. Begitu kira-kira tujuan dari kegiatan ini,” jelas pria yang pernah menjabat sebagai Kepala Diskominfo.

Baca Juga  Industri Keramik Mesti Kembangkan Produksi

Selanjutnya, Ketua Delegasi Depok Acep Al Azhari yang turut hadir pada acara tersebut, mengungkapkan rasa bangganya terhadap keikutsertaan UMKM Depok dalam memeriahkan kegiatan bertaraf Nasional tersebut. Hal ini membuktikan eksistensi UMKM Kota Depok.

“Produk-produk terbaik Kota Depok yang layak untuk dikonsumsi maupun digunakan dalam berbagai kebutuhan sehari- hari masih cukup banyak,” papar Acep seraya menutup.(*)

Reporter : Yopi Setyabudi
Editor : Dicky Zulkifly