Kelas Wirausaha Tani, Cetak Generasi Purwakarta yang Produktif
PURWAKARTA, headlinejabar.com
Dalam rangka menumbuhkembangkan spirit dalam bertani bagi generasi muda yang produktif, Pengelola Saung Manglid bersama Dinas Kepemudaan, Olahraga, Pariwisata dan Kebudayaan (Dismudoraparbud) Kabupaten Purwakarta, menggelar kegiatan pelatihan pertanian Kelas Wirausaha Tani.
Kegiatan yang diikuti lebih dari 100 orang peserta dari berbagai daerah tersebut, digelar pada hari Sabtu (18/3/2017) di Saung Manglid, Kecamatan Kiarapedes.
Hadir sebagai pemateri, Owner Saung Manglid Nandang Ahmad Holili dan Adi Pramudya, salah seorang pemenang Kick Andy Heroes tahun 2016.
Nandang Ahmad menyampaikan, dirinya memulai usaha pertanian dengan menanam tanaman sayuran yang dibutuhkan oleh masyarakat sekitar.
“Awalnya saya hanya mencoba kecil-kecilan. Tanam cabe, cengek dan tomat. Saya dapat harga bagus saat panen tomat. Alhamdulillah hari ini, saya dapat banyak kawan dan jaringan untuk mengembangkan usaha pertanian,” tutur pemuda asal Bandung tersebut.
Adi Pramudya yang juga seorang pengusaha muda pertanian mengungkapkan, dirinya hanya punya tekad yang kuat saat terjun dalam usaha pertanian.
Dengan modal tekad tersebut, dia mencari pengetahuan tentang bagaimana menjadi pengusaha yang sukses dan berani mencoba.
Foto : Pelatihan pertanian Kelas Wirausaha Tani diselenggarakan oleh Saung Manglid bersama Dismudoraparbud Kabupaten Purwakarta.
“Saat saat saya memulai usaha, tidak banyak orang yang percaya bahwa menjadi petani bisa sukses bahkan tidak ada satupun lembaga perbankan yang mau memberikan pinjaman modal. Untuk menjadi petani yang sukses, kita wajib menginvestasikan waktu dan berani mencoba, disamping wajib pula melihat peluang pasar,” tegas pemuda asal Pati Jawa Tengah ini.
Sementara itu, Hasan Sidik selaku Ketua Panitia menerangkan bila kelas wirausaha tani kali, peserta diberikan pengetahuan tentang trik bertani sukses, trik mendapatkan modal usaha, sharing usaha pertanian dan trik memasarkan hasil pertanian.
Kepala Bidang Kepemudaan Ahmad Arif Imamulhaq yang mengikutsertakan para kepala seksi, staf dan Kepala SKB, Sentot Rela Pambudi dalam kegiatan tersebut. Arif menyampaikan apresiasinya kepada panitia yang telah menyelenggarakan kegiatan kelas wirausaha tani.
“Atas nama pemerintah daerah, kami sampaikan ucapan terima kasih kepada panitia juga pemateri yang telah bersedia memfasilitasi sekaligus berbagi pengetahuan dalam mengembangkan wirausaha bagi masyarakat, khususnya bagi generasi muda,” ujarnya.
Arif menambahkan, semangat usaha bertani harus terus ditumbuhkembangkan sejak dini, karena bukan saja hasil pertanian itu merupakan kebutuhan pokok, melainkan pertanian juga salahsatu usaha yang ramah lingkungan dan dapat dikembangkan menjadi wisata alam.
“Generasi muda harus berani menjadi pengusaha, khususnya wirausaha tani dan wisata. Hal ini, sejalan dengan kebijakan Bupati Purwakarta, Kang Dedi Mulyadi untuk menjadikan Purwakarta sebagai daerah tujuan wisata,” tandasnya.
EDITOR : DICKY ZULKIFLY