Bupati Purwakarta Manfaatkan Pengajian Rutin Kamisan untuk Sosialisasi Program

Foto : Bupati Purwakarta Manfaatkan Pengajian Rutin Kamisan untuk Sosialisasi Program
 
PURWAKARTA, headlinejabar.com

Pengajian rutin hari kamis terus dilaksanakan Pemkab Purwakarta, sebelumnya kegiatan tersebut merupakan program rutin yang dilaksanakan oleh Anne ketika menjabat sebagai ketua tim penggerak PKK Purwakarta.
 
“Pengajian rutin ini akan terus diselenggarakan, karena sebagai wadah silahturahmi selain itu program yang sudah rutin ada,” ujar Anne disela sambutannya. Pendopo Purwakarta, Kamis (14/2/2019).
 
Dalam sambutannya, Anne bersama wakilnya akan melanjutkan 9 langkah Purwakarta Istimewa. Anne juga berpesan kepada jamaah yg hadir untuk bersama-sama mendukung dengan melanjutkan Purwakarta istimewa.
 
Dalam pengajian rutin sendiri, Anne mensosialisasikan gerakan lingkungan hidup yang sehat, seiring dengan banyaknya musibah dimana-mana, Anne mengajak masyarakat untuk antisipasi dan bersama-sama mengindari wabah penyakit dengan cara kebersihan.
 
“Saya minta dukungan agar visi misi saya bisa berjalan dengan baik dan bisa memberikan pelayanan kepada masyarakat Purwakarta, selain itu terus jaga kebersihan lingkungan di rumah apalagi adanya kasus DBD,” ungkapnya.
 
Berbagai program seperti pembangunan Infrastruktur akan segera dilaksanakan, seperti pembangunan jalan, jembatan. Disamping itu, Anne juga akan mendukung program industri kreatif. Dimana jamaah atau organisasi, majlis taklim yang memiliki suatu produk hasil ibu-ibu bisa diajukan, nanti dilihat dari potensinya, sehingga di dorong dan juga di dukung dengan modal dan pelatihan sehingga menjadi produk sesuai standar nasional. Nantinya dipasarkan di galeri menong.
 
“Kenapa hal ini bisa di dorong, karena dengan industri kreatif untuk mendukung ekonomi kerakyatan. Agar ada kegiatan yang produktif,” ungkapnya.
 
Dengan adanya perpustakan digital di Purwakarta saat ini, Anne juga rencana akan memfasilitasi ruang baca di setiap majlis ta’lim atau pengajian agar ibu-ibu gemar membaca.
 
“Kedepan majelis taklim bisa memiliki ruang baca dan fasilitas itu harus ada, bagian tingkatkan literasi,” ungkapnya.(adv)

Baca Juga  Kang Dedi : Hindarkan Anak PAUD Dari Mainan Mekanis