Foto : Tika Garnish Pengukir Wajah Kartini di Buah Semangka dari Sumedang.

SUMEDANG, headlinejabar.com

Seni mengukir diatas buah atau craving fruit tidak hanya dilakukan oleh laki-laki saja. Di Sumedang, ada seorang kartini yang menggeluti seni keterampilan tersebut.

Dengan menggunakan pisau khusus yang dibuat suaminya, Tika Garnish (42) wanita kreatif asal Desa Mandalaherang Kecamatan Cimalaka, tampak sibuk membuat lukisan  berbentuk tokoh Indonesia RA Kartini dengan mengukir di media buah semangka.

Di hari spesial kelahiran Kartini yang jatuh pada tanggal 21 April setiap tahunnya, menjadi momentum emansipasi wanita, tak terkecuali yang dilakukan Tika Garnish.

“Saya sudah dari tahun 2009 belajar mengukir atau melukis diatas media buah-buahan atau fruit carving,” kata Tika Garnish, Selasa (24/4/2018).

Ketekunan Tika menggeluti dunia ukir buah bahkan sempat menjadi viral di media sosial dan beritanya sampai hingga ke luar negeri.

“Mengukir di atas buah sudah lama, tapi kemarin-kemarin saya jadi viral, setelah memposting video di instagram, video saya mengukir buah pepaya yang masih di pohonnya,” ujar Tika.

Di hari spesial hari kartini, Tika membuat lukisan wajah di atas buah semangka.

“Saya biasanya dapat order seperti untuk hias tumpeng, acara pernikahan dan melukis karakter di atas buah. Untuk tarif paling dari 100 ribu sampai 500 ribu tergantung besar atau tingkat kesulitan pesanan,” kata Tika.

Tika mengaku senang melakukan pekerjaannya saat ini menjadi pengukir buah, yang sudah lama ia geluti. Hampir semua media buah-buahan yang bertekstur keras dapat ia ukir menjadi sebuah karya seni.

Melalui ukiran buah Tika dapat membantu ekonomi keluarga serta  dapat tampil di berbagai event acara sambil memberikan ilmunya di berbagai acara.

Tika garnish adalah salah satu dari sekian banyak kartini masa kini yang dapat berdaya, berkarya sebagai srikandi penerus kartini.

REPORTER : DONI IRWANDY
EDITOR : DICKY ZULKIFLY