Tiga Paslon Tandatangani Deklarasi Damai di Pilkada Purwakarta

Foto : Deklarasi Damai Pemilihan Bupati Wakil Bupati Purwakarta 2018.\

PURWAKARTA, headlinejabar.com

Tiga pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Purwakarta secara resmi menandatangani nota deklarasi damai pada pelaksanaan pemilihan kepala daerah (pilkada) tahun ini.

Sebelum deklarasi damai, tiap paslon telah ditetapkan nomor urutnya masing-masing. Nomor urut 1 Padil Karsoma-Acep Maman yang diusung oleh PDIP dan PPP, nomor urut 2 Anne Ratna Mustika-H Aming diusung Golkar, Nasdem, Hanura, PAN, Demokrat, PKB dan satu partai pendukung Berkarya. Paslon nomor urut 3 Zainal Arifin-Luthfi Bamala maju dari jalur perseorangan.

Baca Juga  KPU Purwakarta Tetapkan Bupati Wakil Bupati Terpilih

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Purwakarta Ramlan Maulana mengatakan, dengan deklarasi damai, semua sepakat untuk mengawal Pilkada Purwakarta yang sukses tanpa ekses.

“Mari kita berkomitmen untuk tidak melibatkan praktik kampanye HOAX, SARA dan kampanye hitam,” jelas Ramlan dalam sambutannya, Kamis (15/2/2018).

Rabu (14/2/2018) kemarin, ketiga paslon juga menggelar deklarasi tolak dan lawan politik uang dan politisasi SARA untuk Pilkada 2018 berintegritas di Istora Waduk Jatiluhur. Deklarasi damai sendiri merupakan lanjutan dari deklarasi kemarin.

Baca Juga  Rekomendasi DPP Golkar Untuk Dedi Mulyadi Keluar Besok

Ketua Panwaslu Kabupaten Purwakarta, Oyang Este Binos mengatakan, selama menghadapi pilkada, isu politik uang dan SARA merupakan isu sensitif yang selalu timbul. Oleh sebab itu, ia meminta komitmen peserta Pilkada dalam hal ini paslon, parpol dan para tim pemenangan.

“Komitmen bersama menjadi kunci bagi kita untuk secara bersama-dama menciptakan Pilkada 2018 yang berintegritas, bebas dari pengaruh politik uang dan politisasi SARA dalam kampanye Pilkada,” ujar Binos.

Baca Juga  Pengamat Politik : Ada 2 Nama Bertarung Memperebutkan Ketua Partai Golkar

EDITOR : DICKY ZULKIFLY