Indonesia Kirim Bantuan Kemanusian Untuk Pengungsi Rohingya

JAKARTA, headlinejabar.com

Presiden Joko Widodo melepas pemberangkatan pertama bantuan kemanusiaan bagi para pengungsi dari Rakhine State, Myanmar. Pengiriman bantuan diberangkatkan dari bandara Halim Perdanakusuma dan akan disusul oleh bantuan-bantuan selanjutnya.

“Nanti insya Allah minggu depan akan diberangkatkan lagi yang kedua, ketiga, dan seterusnya,” ujar Presiden di bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Kamis (14/9/2017).

Sebelumnya, pemerintah juga telah mengirimkan sebanyak 10 kontainer paket bantuan untuk warga Rakhine yang berada di Myanmar pada 29 Desember 2016 lalu. Saat itu, bantuan diberangkatkan melalui Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, dengan menggunakan kapal dan disaksikan langsung oleh perwakilan dari Kementerian Luar Negeri Myanmar.

Baca Juga  Tambah Pekerja, Untuk Kebut Penyelesaian SkyBridge

Kali ini, paket bantuan diberangkatkan dengan menggunakan empat pesawat Hercules agar dapat secepatnya diterima oleh para pengungsi yang saat ini berada di perbatasan Bangladesh dan Myanmar.

“Pagi hari ini akan diberangkatkan oleh empat pesawat Hercules yang di dalamnya ada beras, makanan siap saji, family kit, tangki air, tenda pengungsi, pakaian anak, dan selimut. Karena memang barang-barang inilah yang sangat diperlukan,” jelasnya.

Pelaksanaan pengiriman bantuan ini tak lepas dari upaya diplomasi yang dilakukan oleh pemerintah Indonesia kepada pemerintah Bangladesh dan Myanmar. 

“Kita harapkan nantinya ini akan sampai mendekati lokasi yang diinginkan, kurang lebih 170 kilometer menuju bandara yang ada, kemudian baru diangkut oleh truk menuju ke lokasi pengungsi yang ada di perbatasan Bangladesh dan Myanmar,” ujar Presiden.

Baca Juga  MoU Jasa Tirta II-BPKP Perkuat Akuntabilitas dan Tata Kelola Korporasi

Selain itu, Presiden juga mengapresiasi seluruh pihak yang telah bersama-sama dengan pemerintah membantu serta menyiapkan barang yang dibutuhkan oleh para pengungsi.

“Saya juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dan telah bersama-sama dengan pemerintah baik dari masyarakat, ormas, pemerintah daerah, pengusaha, yang bersama-sama nantinya akan juga mengirimkan bantuan-bantuan untuk saudara-saudara kita, para pengungsi dari Rakhine State, baik yang berada di Myanmar maupun Bangladesh,” tuturnya.

Dalam kegiatan tersebut, Presiden turut didampingi oleh Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo, Kepala Staf TNI Angkatan Udara Marsekal Hadi Tjahjanto, dan Kepala BNPB Willem Rampangilei.

Baca Juga  Presiden Jokowi Kemungkinan Datang ke Purwakarta

Untuk itu, dia menghimbau kepada masyarakat yang ingin berkontribusi untuk dapat berkoordinasi dengan pemerintah agar penyaluran bantuan dapat berjalan maksimal.

“Maka itu, sinergi pemerintah, masyarakat, ormas, pemda, dan lain-lain menjadi sangat penting. Artinya, kita keluar dengan satu nama, Indonesia,” ucap Retno.

Dia menambahkan, bantuan tahap pertama dari Indonesia ini diharapkan akan tiba pada Kamis atau paling lambat Jumat di Bangladesh. 

REPORTER : YUSUF STEFANUS
EDITOR : DICKY ZULKIFLY