HUT ke-19, PKB Purwakarta Dialog Bersama Petani

Foto : dialog PKB Purwakarta bersama petani teh di Desa Cibingbin Kecamatan Bojong, Minggu (23/7/2017).

PURWAKARTA, headlinejabar.com

DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, menggelar dialog bersama petani teh di Desa Cibingbin Kecamatan Bojong, Minggu (23/7/2017). Dialog bertepatan dengan puncak peringatan Hari Lahir Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ke-19.

Dialog ini sebagai bukti konsistensi PKB dalam membela rakat dan semangat kebangkitan bangsa.

“Peringatan hari lahir yang digelar bersama warga, menjadi salah satu bentuk komitmen PKB untuk tetap istiqomah membela rakyat,” ujar Ketua DPC PKB Purwakarta, Hj Neng Supartini P SAg kepada awak media.

Baca Juga  Dedi Mulyadi Usulkan Pemecatan PNS Anti Pancasila

Pada momentum peringatan hari lahir yang ke 19 tahun ini, Teh Neng mengajak seluruh kader dan simpatisan untuk sama-sama berdoa agar PKB selalu istiqomah membela rakyat, bermanfaat, maslahat dan menang pada Pilkada 2018 dan Pemilu 2019.

Foto : Ketua DPC PKB Purwakarta, Hj Neng Supartini P SAg dalam momen dialog bersama petani teh di Desa Cibingbin Kecamatan Bojong, Minggu (23/7/2017).

“Kita berharap kegiatan ini menjadi salah satu sarana PKB untuk meneguhkan komitmen membela rakyat,” ujar politisi perempuan yang digadang-gadang bakal maju dalam Pilkada Purwakarta 2018 mendatang itu.

Baca Juga  Pimpin Golkar Jawa Barat, Dedi Mulyadi Perjuangkan Ideologi Marhaenisme

Ia juga mengucapkan terimakasih kepada para sesepuh dan seluruh jajaran PKB Purwakarta. “Semoga gelaran ini akan menambah peran PKB seiring bertambahnya usia ke-19,” sambungnya.

Wakil Ketua DPRD Purwakarta itu juga meminta seluruh kader dan jajaran pengurus PKB dan Fraksi PKB untuk terus dapat meneguhkan peran dan komitmen tersebut sesuai dengan ruh dan cita-cita PKB.

Baca Juga  Santri Nahdhiyin Ingin Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar

“PKB harus dijalur yang benar, tidak neko-neko, tapi istiqomah membela rakyat yang lemah. Itu harus terpatri dalam tiap gerak politik kita. Buat apa kita berpolitik jika tidak dapat dirasakan oleh rakyat,” ujar Teh Neng. 

EDITOR : DICKY ZULKIFLY