KARAWANG, headlinejabar.com

Beberapa hari lagi memasuki bulan suci Ramadan. Biasanya pada setiap bulan Ramadan tiba, harga-harga kebutuhan rumah tangga seperti sembako selalu merangkak naik.

Kepolisian Resor (Polres) Karawang, Jawa Barat, terus mengantisipasi adanya indikasi penimbunan pada distributor makanan ataupun sembako.

Hal tersebut dilakukan jajaran Polres Karawang agar masyarakat tetap bisa dengan mudah mendapatkan kebutuhan untuk memenuhi stok makanan terutama saat menjalankan ibadah puasa.

“Sejauh ini kita masih terus melakukan pemantauan bersama tim Satgas. Kami melihat belum ada indikasi penimbunan, dari distributor masih sangat aman dengan pasokan,” ujar Kasatreskrim Polres Karawang, AKP Maradona Armin Mappaseng, Jumat (19/5/2017).

Maradona juga mengatakan, selama ini pihaknya belum menemukan adanya indikasi penimbunan pada distributor-distributor sembako. Meskipun begitu pihaknya akan terus menelusuri dan melakukan penyelidikan pada produsen makanan yang menggunakan kandungan bahan-bahan berbahaya.

“Kami akan telusuri, karena memang sudah menyangkut pidana,” ujarnya.

Sebelumnya, untuk memantau dan menekan harga sembako menjelang ramadhan, Tim Terpadu Pengawasan Pangan Kabupaten Karawang, telah menggelar inspeksi mendadak (sidak) di Pasar tradisional Johar karawang.

“Kita dari tim terpadu pengawasan pangan yang sudah dibentuk pada tahun lalu. Kalau misalnya, dari kepolisian membutuhkan pembuatan satgas Pangan. Tergantung kebutuhannya,” ujar Kepala Dinas Pangan Kabupaten Karawang, Kadarisman.

REPORTER : SUSANTO ARIF

EDITOR      : DICKY ZULKIFLY