• PT KAI Tindak Lanjuti Persoalan Warga Stasiun Barat Andir

    admin
    Jabar

    Foto : Rapat koordinasi antara Wali Kota Bandung, M. Ridwan Kamil dengan pihak PT. KAI di ruang rapat Bandung Command Center, Rabu (3/8/2016).(Aga Gustiana – headlinejabar.com)

    BANDUNG, headlinejabar.com

    PT Kereta Api Indonesia (Persero) segera menindaklanjuti permohonan dari Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung, Jawa Barat, terkait penataan wilayah di Jalan Stasiun Barat, Kelurahan Kebon Jeruk, Kecamatan Andir. Para penduduk yang terkena dampak dari penataan bangunan di kawasan tersebut, terutama yang memiliki unit usaha, akan diupayakan lokasi usaha baru sementara. Sebanyak 30 unit usaha akan difasilitasi tempat oleh PT KAI (Persero).

    Baca Juga  Saung Kadeudeuh Benah Imah Warga Bungursari

    Keputusan tersebut hadir usai rapat koordinasi antara Wali Kota Bandung, M. Ridwan Kamil dengan pihak PT. KAI di ruang rapat Bandung Command Center, Rabu (3/8/2016). Keduanya sepakat untuk memberikan solusi yang sebaik-baiknya bagi kedua belah pihak.

    “Untuk tempat tinggal, kita upayakan relokasi ke Apartemen Rakyat di Sadang Serang dan Rancacili. Sedangkan untuk tempat usaha, kita upayakan ada tempat sementara di sekitar stasiun,” ungkap Ridwan.

    Baca Juga  Musim Kemarau Pemdes Tanjungrasakidul, Bangun Pamsimas di Kecamatan Patokbeusi, Subang

    Sebanyak 53 kepala keluarga ber-KTP Kota Bandung akan ditempatkan di Apartemen Rakyat di Sadang Serang dan Rancacili. Jumlah tersebut belum termasuk penduduk yang ber-KTP di luar Bandung. Namun Ridwan ingin memprioritaskan warga bandung untuk diberi pelayanan lebih dahulu.

    “Kita prioritaskan dulu yang KTP Kota Bandung. Saya minta ke Distarcip (Dinas Tata Ruang dan Cipta Karya-red) untuk mengkaji proporsi pembagian tempatnya, berapa yang ke Sadang Serang, berapa yang ke Rancacili,” tutur Ridwan.

    Baca Juga  Soal Fenomena Gangster, Ahmad Arif: Semua Pihak Harus Bantu Mengarahkan

    Sementara itu, proyek penataan akan terus dilakukan oleh PT. KAI. Program terdekat adalah penataan ruas jalan di bagian belakang stasiun. Namun, proyek itu baru akan dilanjutkan usai permasalahan dengan warga selesai.

    “Saya minta kalau bisa PT. KAI jangan jalan dulu sebelum urusan ini selesai,” kata Ridwan yang disetujui oleh jajaran PT. KAI. Penyelesaian urusan penataan dengan penduduk sekitar ditargetkan selesai dalam waktu satu pekan.(*)

    Editor : Dicky Zulkifly

    Berita Terkait: