Jelang PON, Kesiapan GBLA 90 Persen

Foto : Kesiapan Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) sudah mencapai 90 persen. Persiapan akhir menjelang pembukaan Pekan Olah Raga Nasional (PON) XIX tengah dilaksanakan dan ditargetkan akan rampung akhir bulan ini.(Aga Gustiana – headlinejabar.com)

BANDUNG, headlinejabar.com

Kesiapan Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) sudah mencapai 90 persen. Persiapan akhir menjelang pembukaan Pekan Olah Raga Nasional (PON) XIX tengah dilaksanakan dan ditargetkan akan rampung akhir bulan ini. Walikota Bandung Ridwan Kamil beserta Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat, Iwa Karniwa, meninjau GBLA, Senin (1/8/2016).

“Sisa 10 persen kita kebut bulan-bulan ini,” ucap Ridwan Kamil. Proses penyempurnaan GBLA tinggal merampungkan hal-hal teknis, seperti daya listrik, kesiapan air, Penerangan Jalan Umum, manajemen parkir, dan koordinasi terkait upacara pembukaan PON XIX.

Secara umum, persiapan konstruksi gedung sudah mendekati sempurna. Pihak kontraktor telah mampu menyelesaikan perbaikan gedung tepat waktu sesuai dengan yang diharapkan. Ridwan menerangkan, persiapan selanjutnya hanya tinggal yang berkaitan dengan kebutuhan pembukaan PON XIX.

Baca Juga  Pemkab Purwakarta Apresiasi Atlet PON Peraih Medali

“Dari Pemkot, karena MC-0 dari Adhi Karya ini sudah mau selesai juga dalam waktu bulan ini, ya tinggal mengecek apa yang dibutuhkan untuk pembukaan. Kalau untuk kebutuhan konstruksi, keamanan, kenyamanan, dan lain-lain, pihak kontraktor sudah hampir 100 persen membereskan. Tinggal hubungan dengan kebutuhan pembukaan,” jelasnya.

Ridwan mengatakan, untuk kebutuhan pembukaan PON XIX yang megah, dibutuhkan daya listrik yang lebih daripada biasanya. Sementara itu, kapasitas daya listrik yang dimiliki oleh GBLA hanya cukup untuk memenuhi pertandingan standar, bukan untuk acara seremonial.

“Kalau urusan listrik pada dasarnya tidak ada masalah untuk pertandingan-pertandingan normal. Tapi karena pembukaan ini kan heboh sekali, seperti konser, maka daya listriknya memang tidak memadai,” ungkap Ridwan.

Baca Juga  Setan Merah Raih Kemenangan Besar atas Stoke City

Kebutuhan listrik untuk pembukaan PON XIX mencapai tiga kali lipat dari kapasitas biasa. “Maka dalam satu minggu saya akan meminta ke PLN untuk membantu menaikkan daya,” imbuhnya,

Hal tersebut senada dengan yang diungkapkan Iwa. Menurutnya, persiapan GBLA yang tinggal menyelesaikan hal-hal teknis ini akan dirapatkan terpisah bersama tim masing-masing. “Sekarang hal-hal yang sifatnya teknis akan kita lakukan secara terus menerus,” ungkap Iwa. 

Secara khusus ia meminta Wali Kota Bandung untuk turun langsung mengawasi perkembangan persiapan GBLA setiap harinya. “Kami akan melakukan pemantauan bersama supaya pada saat pelaksanaannya bisa kondisi GBLA sempurna sesuai yang diharapkan standar internasional,” tambah Iwa.

Perkembangan paling dinanti adalah akses menuju GBLA yang direncanakan akan menggunakan akses jalur keluar tol Padaleunyi KM 149. Hingga saat ini, penyelesaian konstruksi sudah mencapai 74 persen. Iwa berharap pengerjaan akses tol tersebut dapat cepat selesai.

Baca Juga  "Jayalah Persibku" Tiga Pemain Muda Merumput di Inter Milan

Iwa menambahkan, Panitia Besar PON XIX akan menyarankan penutupan akses tol Buah Batu pada saat pembukaan PON XIX berlangsung. Penutupan ini hanya bersifat sementara, yakni hanya pada tanggal 17 September 2016 mulai pukul 13.00. “Ini juga bisa mengurangi kemacetan pada saat opening ceremony,” kata Iwa.

Terkait parkir, Pemkot Bandung telah menyiapkan sarana parkir di lahan milik Dinas Perhubungan tidak jauh dari lokasi pembukaan. Untuk mengantar tamu undangan dari tempat parkir menuju venue, Pemkot bandung akan menyiapkan Bandros (Bandung Tour on Bus) untuk dijadikan shuttle bus. Hal tersebut diharapkan dapat mempermudah akses bagi tamu undangan, sekaligus memberikan pengalaman unik menaiki Bandros yang menjadi kebanggaan warga Bandung.(*)

Editor : Dicky Zulkifly