Sosialisasi Tak Amnesty Dibanjiri Peminat

Foto : Iluatrasi Tax Amnesty.(Istimewa)

MEDAN, headlunejabar.com

Sampai dengan saat ini, Presiden Joko Widodo sudah dua kali menggelar sosialisasi mengenai pengampunan pajak (tax amnesty). Animo masyarakat terhadap pengampunan pajak sangatlah besar. Di Surabaya misalnya, panitia telah menyiapkan sekitar 2.000 undangan. Namun ternyata, peserta yang hadir pada sosialisasi pertama tersebut sekitar 2.700 orang.

Baca Juga  Malaysia Siap Kerjasama dengan Purwakarta di Bidang UMKM

Di Medan sendiri, sekitar 3.700 orang menghadiri sosialisasi tersebut dari 3.000 undangan yang telah disiapkan sebelumnya. Sekitar 200 orang di antaranya bahkan terpaksa harus menyaksikan dari luar ruangan karena kapasitas ruangan yang tidak mencukupi.

“Ini menunjukkan partisipasi Warga Negara Indonesia kelihatan di sini. Akibatnya, IHSG kita naik karena sentimen positif dalam sosialisasi Tax Amnesty. Apalagi kalau nanti orang berbondong-bondong (daftar),” kata Presiden Jokowi, Jumat (22/7/2016).

Baca Juga  Presiden Jokowi Tanggapi Penangguhan Muslim Masuk Amerika

Tidak hanya sosialisasinya saja yang dibanjiri peminat, tercatat hingga hari ke-3 pelaksanaan amnesti pajak (20 Juli 2016), Ditjen Pajak telah menerima pelaporan aset sebesar Rp100 miliar. Kebijakan ini diperkirakan akan terus dibanjiri peminat seiring dengan berjalannya sosialisasi.

Hadir mendampingi Presiden dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo di antaranya Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo, Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan Muliaman Hadad, Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro, Menteri BUMN Rini Soemarno, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Gubernur Sumatera Utara Tengku Erry Nuradi, dan Direktur Jenderal Pajak Kementerian Keuangan Ken Dwijugiasteadi.(*)

Baca Juga  Mahalnya Harga Revolusi Mental Rp120 Miliar, Fadli Zon : Mental Bisa Direvolusi?

Editor : Dicky Zulkifly