PURWAKARTA, headlinejabar.com

Ratusan warga Pasar Rebo Simpang, Purwakarta, Jawa Barat, melakukan aksi terhadap PT SHP selaku pengelola pasar, Minggu (29/5/2016). Aksi dilakukan malam hari sejak pukul 21.00 WIB.

Terhitung sedikitnya 300 warga pasar terlibat dalam aksi tersebut. Gara-gara kiosnya diripet (disegel, red) oleh pihak SHP Pasar Simpang, ratusan warga mendatangi pihak pengelola pasar tersebut, untuk meminta penjelasan.

Pedagang tidak menerima atas keputusan SHP yang hanya memberikan jenjang waktu 3×24 jam, dan langsung melakukan tindakan penyegelan kios keseluruhan.

“Bila kios disegel, kita akan mencari untuk membayarnya dari mana? Sedangkan pasar selalu sepi,” ujar DI salah seorang pedagang.

Dalam aksi pedagang meminta keringanan untuk membayar kios. Seperti pemberian waktu yang lebih. “Dan tidak mesti harus melakukan tindakan secepat itu (penyegelan),” papar DI.

Wakil Bupati Purwakarta Dadan Koswara menyebutkan, pihak SHP memberikan keringanan terhadap pedagang. Tadinya diripet dan di gembok sekarang sudah dibuka.

“Untuk beraktivitas kembali sambil menunggu pertemuan dari SHP, dan perwakilan pedagang, dengan pak bupati,” ujar Dadan Koswara.

Dadan berupaya mencarikan solusi terbaik. Salah satunya akan memediasi antara pihak SHP, warga pasar untuk bisa bertemu dengan Bupati Purwakarta.(*)

Editor : Dicky Zulkifly