Menteri Perindustrian (Menperin) Saleh Husin, terus mendorong industri batik Indonesia berinovasi meningkatkan kualitas agar merajai pasar. Batik Indonesia didorong merajai pasar dalam dan luar negeri, khususnya di era masyarakat ekonomi Asean.
Menteri Saleh terus menggali industri batik Indonesia salah satunya di Jawa Barat. Dorongan ini dilakukan untuk meningkatkan daya saing dan kesejahteraan perajin batik dan tenun.
“Ini sejalan dengan program pemerintah, untuk meningkatkan batik yang sudah merupakan budaya Indonesia untuk terus kita populerkan. Sehingga tidak hanya digunakan dalam negeri tetapi juga digunakan di berbagai dunia. Maka dari itu, kita terus mendorong ekspornya meningkat. Tentu dengan desain yang menarik,” jelas Menteri Saleh ditemui saat meresmikan pagelaran pesona batik pesisir utara Jawa Barat 2016, di Hotel Sari Pan Pasifik, Jakarta, Kamis (19/5/2016).
Pagelaran pesona batik pesisir utara Jawa Barat 2016, sejalan dengan program pemerintah untuk memperkenalkan batik yang merupakan budaya Indonesia. Sehingga tidak hanya digunakan di dalam negeri namun juga di luar negeri.
Sementara Ketua umum Yayasan Batik Jawa Barat, Sendy Yusuf selaku yayasan yang menggelar acara tersebut berharap, dengan pagelaran batik pesisir utara Jawa Barat dapat menjadi kekuatan untuk identitas budaya nusantara dan masyarakat Indonesia lebih mencintai batik.
“Tentunya saya berharap agar masyatakat agar lebih mencintai batik Indonesia dengan membeli batik,” harap Sendy.
Yayasan Batik Jawa Barat, merupakan yayasan yang berupaya memberdayakan dan mengembangkan potensi yang dimiliki oleh perajin dan pengusaha batik di daerah Jawa Barat.(*)
