Sempat Berlabuh di Purwakarta, Persikad Kembali Merumput di Kota Depok

DEPOK, headlinejabar.com
Kabar gembira diterima para pecinta sepak bola di Kota Depok, Jawa Barat. Setelah beberapa tahun mati suri, Persikad kembali merumput di Kota Depok. Tentu, sekembalinya tim kesayangan masyarakat Kota Depok ini, bisa memperbaiki dan menorehkan prestasi persepakbolaan di kancah nasional. 
Hal ini dibenarkan langsung oleh Komisaris Utama Persikad H Acep Al Azhari, bersama Komisaris Khairulloh Ahyari, dan Direktur Utama Lilik Nugroho dalam konferensi pers Rabu(6/4/2016).
Pemilik Persikad Adi Gunaya yang telah diakuisisi mengatakan, pihaknya tidak pernah menjual nama tim berkepanjangan Persatuan Sepak Bola Kota Depok ini. Baik ke pihak swasta maupun pemerintahan. Sebelumnya memang, Persikad sempat dikelola oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purwakarta, Jawa Barat.
Pria yang akrab disapa Adi Kumis ini pun menampik seluruh rumor, Persikad telah dijual ke pihak lain. “Persikad tidak dijual. Sifatnya merger dengan pemerintahan Kabupaten Purwakarta. Hanya sementara waktu saja sampai kita siap mengambil alih sepenuhnya Persikad untuk warga Kota Depok,” ujar Adi dalam kesempatan itu.
Sebagaimana diketahui, tim berjuluk Pendekar Ciliwung ini nantinya akan berlaga di bawah naungan PT Persikad Paricara Dharma. Direktur Utama PT Persikad Paricara Dharma, Lilik Nugroho mengatakan, sekembalinya Persikad bersamaan terbentuknya jajaran pimpinan kepengurusan baru, menjadi kado ulang tahun ke-17 Kota Depok.
“Kami akan memprioritaskan pesepak bola lokal menjadi pemain inti. Hal ini salah satu bentuk penyaringan pemain untuk dapat bertanding secara nasional. Seleksi akan dilakukan 7 sampai 9 April 2016 di Lapangan Merpati, Pancoranmas, Depok. Para penggiat sepak bola diharapkan turut serta meramaikan penyeleksian tersebut,” kata Lilik.
Persikad akan merumput di bawah asuhan pelatih Meiyadi Rakasiwi dan dua asisten pelatih Nana Priatna, Sudarmono. Kini Persikad berada di divisi utama, dan sedang menyiapkan diri mengikuti turnamen Indonesia Soccer Championship (ISC) 2016. Tunamen divisi utama dijadwalkan digelar April hingga November 2016.
Menanggapi pertanyaan para awak media terkait dengan nasib Depok United, Lilik mengatakan, kedua-duanya dapat berjalan beriringan tanpa ada salah satu yang dirugikan. Diketahui, Depok United dibentuk oleh Wakil Walikota Depok dan Komisaris Utama H Acep.
“Depok United itu kan amatir dan mereka di bawah Kon. Pendanaannya oleh pemerintah. Beda dengan Persikad, jadi tidak akan berbenturan, masing-masing dapat berjalan tanpa merusak hubungan yang sudah berjalan,” tutupnya.(*)

Reporter : Yopi Setyabudi
Editor : Dicky Zulkifly
Baca Juga  Pemkab Purwakarta Lengkapi Fasilitas Gedung PABBSI