Operator tol Cikopo – Palimanan (Cipali) resmi menggandeng perbankan Indonesia untuk mekanisme pembayaran tol non tunai di tol yang diresmikan Presiden RI Joko Widodo akhir tahun lalu itu.
“Mulai hari ini, Tol Cipali mulai menerapkan pembayaran non tunai di setiap gerbang tol,” ujar Wakil Direktur Utama PT Lintas Marga Sedaya (LMS) di sela peresmian pembayaran tol non tunai di Gerbang Tol Cikopo, Purwakarta, Jawa Barat, Kamis (31/3/2016).
Pembayaran non tunai Tol Cipali menggandeng Bank Central Asia (BCA) dengan produk kartu Flazz BCA. Meski Kartu Flazz ini produk dari BCA, namun nasabah bank lain bisa menikmati manfaat kartu Flazz yakni nasabah Bank OCBC NISP, Bank Danamon, Bank BPS DIY, Bank Jatim dan Bank BJB.
“Sistem pembayaran elektronik yang dibangun oleh LMS bersifat multibank dan terbuka buat bank-bank penyelenggara e-paymenr yang berminat. Dengan demikian, kami berharap akan semakin banyak nasabah perbankan yang dapat menikmati manfaat To Cipali dengan kemudahan bertransaksi di gerbang tol kami,” ujar Hudaya.
Selama ini, aktifitas Tol Cipali selalu padat karena antrian kendaraan di gerbang tol yang menggunakan pembayaran tunai. Beralihnya pembayaran tunai ke non tunai diharapkan bisa mengurangi kepadatan antrian kendaraan di setiap gerbang tol.
“Tujuannya untuk memudahkan masyarakat bertransaksi di tol terutama meminimalisir kemacetan, itu yang utama,” ujarnya.
Kepala Grup Bisnis Consumer Card BCA, Santoso yang hadir pada kesempatan itu mengatakan kartu Flazz sebagai alat pembayaran di jalan tol. “Dengan melakukan tap Kartu Flazz di gardu induk masuk dan gardu kuar tol, masyarakat dapat menikmati transaksi pembayaran lebih cepat dan perjalanan akan lebih lancar,” katanya.(*)
