Foto : Petani di Kampung Blok Ciancur Purwkarta, Jawa Barat, manfaatkan lahan tidur untuk ditanami berbagai jenis tanaman hortikultura.

PURWAKARTA, headlinejabar.com

Sejumlah petani di Kampung Blok Cipancur Desa Benteng, Kecamatan Campaka Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, memanfaatkan lahan tidur tak produktif menjadi produktif. 

Lahan tidur itu, ditanami palawija, cabe rawit hijau dan berbagai jenis tanaman hortikultura.

Warga dan kelompok tani setempat menggarap lahan seluas lima hektare. Dengan modal awal Rp5 juta, digolangkan menjadi garapan produktif.

“Modal awal Rp5 juta itu sangat cukup sekali karena itu sudah sampai panen. Dari Rp5 juta itu beli bibit, Rp1 juta, pupuk Rp4 juta. Sampai kami bisa panen panen,” tutur Ketua Kelompok Tani Setempat, Ucup, Selasa (15/3/2016).

Kades Benteng Komarudin menambahkan, di musim hujan ini yang biasanya gagal panen, warganya malah bisa panen. Di tempatnya, tanama mesti dirawat dengan baik. Cabe rawit hijau hasil olahan warga dijual Rp30 ribu, bahkan ada warga sekitar juga yang beli Rp20 ribu per Kg.

“Untuk meningkatkan tanah garapan yang menjadi produktifitas masyarakat. Yang tidak produktif menjadi produktif. Dan ini efektif untuk mengurangi angka pengangguran,” terang Kades Komarudin.

Kedepan, setelah panen padi semua warga diajak membentuk satu kelompok 13 orang untuk bertanam cabe rawit seluas lima hektar. Minimal, kata Kades, untuk biaya sudah ada. Ia memandang, untuk permasalahan modal tidak usah mencari jauh.(jem/dzi)