Jalan Usaha Tani Mekarluyu Sudah Mulai Dilaksanakan

Program Pembangunan Fisik Kelompok Tani Mekarluyu, Desa Kiarapedes, Kecamatan Kiarapedes.

PURWAKARTA, headlinejabar.com

Program Pembangunan Fisik Kelompok Tani Mekarluyu, Desa Kiarapedes, Kecamatan Kiarapedes, Kabupaten Purwakarta dengan Sistem Padat Karya Tunai (PKT) pada Pembangunan Rabat Beton Jalan Usaha Tani sudah mulai dilaksanakan dengan anggaran Rp97.300.000.

Ketua Kelompok Tani Odih mengatakan, pihaknya sama sekali tidak berani untuk merubah campuran semen, pasir dan koral yang telah ditetapkan oleh Dinas Pangan dan Pertanian (Dispangtan) Kabupaten Purwakarta itu.

Para pekerja memang dituntut untuk bekerja sesuai jam yang telah ditentukan sebelumnya.

“Saya tidak takut dibilang tegas, bila ada yang ingin mengubah campuran saya larang. Toh juga ini untuk kepentingan kita, kalau hasilnya baik kita yang menikmati,” kata dia, Selasa 27 September 2022.

Baca Juga  Bupati Dedi Tutup Galian C Bungursari Purwakarta

“Terima kasih yang sebesar-besarnya atas program yang telah diturunkan,” uap dia.

Lebih lanjut Odih menyampaikan, pihaknya mengucapkan terima kasih kepada pemerintah daerah Kabupaten Purwakarta, dalam hal ini Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan karena telah memudahkan para petani dalam mengangkut hasil pertaniannya melalui pembangunan Jalan Usaha Tani ini.

Bahkan menurutnya, hal ini bisa meningkatkan produktivitas hasil pertaniannya. Sehingga membuat para petani disini semakin bersemangat untuk bercocok tanam.

Baca Juga  Komisi D Kecewa Tak Diajak Konferensi Pers oleh BPJS Kota Depok

“Yang tadinya aksesnya sangat sulit, apalagi bawa hasil panen padi dan sebagianya, sekarang alhamdulilah bisa masuk roda 4. Karena Sebelum dibangun sangat sulit buat jalan juga, apalagi ketika musim hujan, sekarang dengan adanya jalan usaha tani ini kami semakin bersemangat bertani dan bercocok tanam,” ungkapnya.

Ia berharap, setelah dibangunnya jalan ini, masyarakat bisa merawatnya, agar jalan tersebut awet dan tidak cepat rusak.

Baca Juga  Dedi Mulyadi: Generasi Millenial Tidak Boleh Utamakan Gaya

“Harapan kedepan sekali lagi saya ucapkan terima kasih pada pemerintah yang telah memberikan bantuan pembangunan jalan usaha tani ini. Saya juga berharap warga bisa menjaga agar tidak cepat rusak, karena yang paling riskan itu pemeliharannya,” tukasnya.

Di tempat yang berbeda, Maman Rusmana sebagai Korluh Penyampaian dari pihak BPP sangat berterimakasih kepada kelompok tani bisa menjalankan kegiatan tersebut dengan baik serta bisa bersinergi antara kelompok dan BPP untuk melaksanakan kegiatan.