Selamat Hari Ibu, Perempuan Berdaya Indonesia Maju

PURWAKARTA, headlinejabar.com

Bukan hanya sebagai pendukung bagi suksesnya sebuah keluarga. Seorang Ibu kerap terlibat aktif, baik di belakang, di tengah, bahkan di garda terdepan untuk terus berjuang. Tenaga, pikiran, darah, bahkan hingga nyawa telah disumbangkan. Tidak ada kata lelah, para perempuan hebat ini terus berkorban bukan saja bagi dirinya sendiri, melainkan demi kepentingan keluarga, lingkungan, masyarakat, bahkan bangsa dan Negara.

Demikian disampaikan Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika pada peringatan Hari Ibu, 22 Desember 2021. Peringatan Hari Ibu yang ke-93 yang digelar di Bale Sawala Yudhistira, Komplek Pemkab Purwakarta itu juga dirangkai dengan peringatan HUT Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Purwakarta yang ke-22 dan Hari Jadi Gabungan Organisasi Wanita yang ke-63.

“Ibu, itulah panggilan tertinggi untuk seorang perempuan. Seseorang yang selalu menjadi awal dengan apa yang kita miliki dalam hidup. Terima kasih ibu atas cinta dan kasih yang tulus untuk anakmu ini. Karena setiap keberhasilan seorang anak tidak luput dari do’a dan perjuangan Ibu. Terima kasih selalu memberikan pilihan terbaik untuk keluarga. Selamat Hari Ibu untuk para perempuan hebat Indonesia,” kata Ambu Anne.

Baca Juga  Langkah Pemkot Bandung Mantapkan Layanan Kependudukan. Apa saja?

Bupati yang juga seorang Ibu dari dua putra dan satu putri itu juga menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh kaum perempuan di Kabupaten Purwakarta yang telah berperan aktif dalam pembangunan diberbagai bidang.

“Untuk para Ibu yang berkiprah dalam bidang kesehatan, mereka harus menjadi garda terdepan dalam menjaga kesehatan anggota keluarganya dari penyebaran Covid-19, kemudian mereka juga harus berkontribusi dalam upaya percepatan vaksinasi dan penanganan Covid-19 pada masyarakat umum. Kemudian, bagi kaum perempuan yang berkiprah dalam bidang ekonomi untuk pemulihan ekonomi nasional dan daerah yang telah memprakarsai lahirnya UMKM untuk menopang perekonomian, saya sampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya,” kata Ambu Anne

Lalu, ia juga menyampaikan apresiasi kepada kaum perempuan yang berkiprah pada bidang pendidikan. “Mereka sudah punya anak harus beradaptasi dengan kondisi pada hari ini sehingga anak-anak yang tidak bisa sekolah secara normal itu mempunyai pendampingan di rumahnya oleh para ibunya,” kata Ambu Anne.

Baca Juga  Wagub Jabar: BPD di Karawang Berjalan Baik

Ambu Anne mengungkapkan, banyak hal yang menjadi catatan dalam peringatan Hari Ibu dimasa pandemi ini. “Tentu saja, saya selaku bupati memberikan apresiasi penghargaan dan yang tinggi dan ucapan terimakasih kepada seluruh warga Purwakarta atas peran aktifnya dalam pembangunan Purwakarta,” ujarnya.

Di sisi lain, Asisten Daerah Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Nina Herlina didampingi Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Kesejahteraan Rakyat, Siti Ida Hamidah, Kabag Kesra, Kabag Prokompim, dan Kabag Ekonomi Mengikuti Peringatan Hari Ibu Ke-93 Provinsi Jawa Barat Tahun 2021 secara virtual, bertempat di Aula Janaka.

Peringatan Hari Ibu Ke-93 Provinsi Jawa Barat kali ini dirangkaikan dengan Kegiatan Wisuda Sekoper Cinta serta Pemecahan Rekor MURI untuk Resep Mustikarasa, yang merupakan inovasi Pemprov Jabar untuk mendorong kemandirian dan memberdayakan perempuan.

Baca Juga  Bupati Purwakarta Siapkan Kebun Manggis Seluas 5 Hektar

Dalam sambutannya Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyampaikan pada hakikatnya Hari Ibu setiap tahunnya adalah mengingatkan seluruh rakyat Indonesia terutama generasi muda tentang arti penggalangan rasa persatuan dan kesatuan, serta gerak perjuangan perempuan yang tidak dapat dipisahkan dari sejarah bangsa Indonesia.

“Perempuan khususnya ibu, merupakan pusat keluarga, Ibu dapat menjadi penggerak ketahanan keluarga. Ibu juga berperan sebagai istri yang mendukung peran suami dalam menghidupi keluarga serta terhadap anak, ibu menjadi tempat belajar berbagai hal,” kata Ridwan Kamil.

Sesuai tema Peringatan Hari Ibu 2021, Perempuan Berdaya Indonesia Maju.  Perempuan Indonesia masa kini dituntut untuk sadar dan aktif meraih bebagai bidang perempuan. Begitupun dengan Sekoper Cinta yang mengajarkan para perempuan untuk mengetahui potensi diri serta meningkatkan keterampilan dengan pembagian kelompok kecil berdasarkan minat masing-masing, mulai dari menjahit, memasak, hingga urusan kecantikan.(dik)